Wapres: Ketangguhan Sektor Pertanian Makin Diuji dengan Adanya Ancaman El Nino

Wapres: Ketangguhan Sektor Pertanian Makin Diuji dengan Adanya Ancaman El Nino
Wakil Presiden Ma'ruf Amin didampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyerahkan penghargaan Adhikarya Utama kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas di Istana Wapres, Jakarta, Senin (14/8). Foto: Dokumentasi Humas Kementan

"Kita bersyukur indeks NTP meningkat sebagai cerminan kesejahteraan petani. Alhamdulillah masalah pangan selama ini bisa diatasi dan harga pangan relatif terjaga. Ini ditunjukkan dengan turunnya inflasi di Indonesia dan masih berada pada batas terkendali, karena keberhasilan kita menjaga pasokan," katanya.

Di samping itu, Wapres meminta agar kinerja pertanian dapat ditingkatkan kembali dalam menopang kemungkinan adanya krisis pangan global.

Artinya, capaian sektor pertanian Indonesia harus berada pada level sebelum masa pandemi.

"Saya menyambut baik inisiatif Kementan untuk pemberian Adhikarya Pembangunan Pertanian sebagai penghargaan atas dedikasi dan kerja keras berbagai pihak," kata Wapres Ma'ruf Amin.

Di tempat yang sama, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan penyerahan penghargaan Adhikarya ini merupakan wujud apresiasi dan ungkapan terima kasih kepada para pihak yang selama ini sudah membuktikan diri bekerja keras untuk mensukseskan pembangunan pertanian di Indonesia.

"Melalui penghargaan ini diharapkan semakin termotivasi dalam pelaksanaan pembangunan sektor pertanian. Ini juga adalah sebuah wujud kepedulian kita kepada kepentingan bangsa dan negara, termasuk dua menteri yang hadir yang telah berkontribusi melampaui tugas fungsi dan peranan mereka," kata Mentan SYL.

Penghargaan Adhikarya Utama diberikan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, beserta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas.

Keduanya dinilai terlibat langsung bersama sejumlah kepala daerah yang terdiri dari 10 gubernur dan 12 bupati dalam gerakan Nasional Penanganan Dampak El Nino untuk tambah tanam padi pada Agustus - September 2023 seluas 500 ribu hektare.

Kesepuluh gubernur yang menerima Adhikarya Nararya adalah Gubernur Sumatera Utara, Gubernur Sumatera Selatan, Gubernur Lampung, Pj. Gubernur Banten, Gubernur Jawa Barat, Gubernur Jawa Tengah, Gubernur Jawa Timur, Gubernur Kalimantan Selatan, Gubernur Nusa Tenggara Barat, dan Gubernur Sulawesi Selatan.

Wapres Ma'ruf Amin menyampaikan sektor pertanian tumbuh positif dan ketangguhannya makin diuji dengan adanya ancaman krisis El Nino

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News