Wasekjen PKB Sebut Khofifah Masih Dibutuhkan Presiden Jokowi

Wasekjen PKB Sebut Khofifah Masih Dibutuhkan Presiden Jokowi
Khofifah Indar Parawansa. Foto: Okri Riyana/dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - PKB tetap berupaya menjalin koalisi dengan parpol lain menghadapi Pilgub Jatim 2018. Kali ini, mereka melobi Golkar untuk bersama-sama mengusung Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sebagai calon gubernur (cagub).

Wasekjen DPP PKB Abdul Malik Haramain menuturkan, partainya ingin merangkul semua kekuatan politik untuk mendukung Gus Ipul.

Menurut dia, Gus Ipul layak maju karena sudah teruji. ’’Dua periode menjadi wakil gubernur,’’ katanya.

Dia melanjutkan, para kiai berharap suara NU dalam pilgub nanti tidak pecah. Karena itu, harus ada satu calon yang diusung. Satu-satunya figur yang dianggap layak mewakili suara NU adalah Gus Ipul.

Dengan demikian, tidak akan ada perpecahan politik, sebagaimana yang sering terjadi pada pilkada sebelumnya.

Wakil ketua komisi VIII itu berharap parpol yang lain juga bisa mempertimbangkan aspek tersebut. Mayoritas warga Jatim merupakan orang NU.

Jadi, solidaritas dan kebersamaannya harus dijaga. Jangan sampai terjadi perpecahan hanya karena perbedaan pilihan politik. Dia juga mengajak partai lain untuk bergabung dalam gerbong yang sama.

Komunikasi politik dengan semua parpol telah dilakukan. Namun, Malik membantah bahwa langkah itu bertujuan memunculkan calon tunggal.

PKB tetap berupaya menjalin koalisi dengan parpol lain menghadapi Pilgub Jatim 2018. Kali ini, mereka melobi Golkar untuk bersama-sama mengusung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News