Waspada! Cuaca Ekstrim Hingga 8 Desember

Terutama daerah perbukitan dan pegunungan. Namun juga tidak menutup kemungkinan, bisa terjadi di wilayah dataran rendah.
Berdasarkan data dari BMKG, curah hujan ekstrem adalah lebih dari 50 milimeter per-harinya (hujan normal antara 0-25 milimeter per hari).
Curah hujan yang sangat tinggi ini, akan berdampak pada ancaman bencana alam. Selain tanah longsor, juga banjir, pohon tumbang serta puting beliung.
“Bencana alam tersebut, bisa saja terjadi secara bersamaan, jika melihat intensitas curah hujan yang sangat tinggi. Terutama di daerah perbukitan dan pegunungan, Kabupaten Malang bagian selatan, Timur serta Barat. Termasuk di Kota Batu yang masuk dataran tinggi,” jelasnya.
Sementara, dalam siaran pers Deputi Bidang Meteorologi BMKG, DR Yunus S Swarinoto M,Si, mengatakan bahwa hujan deras disertai petir dan angin kencang, juga terjadi di daerah Indonesia lain. Atmosfer cuaca ekstrem tersebut, akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Karenanya, ia mengimbau pada masyarakat untuk selalu waspada dan hati-hati, dari dampak yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem tersebut.
Termasuk juga dengan pengguna dan operator jasa transportasi laut, nelayan serta masyarakat di pesisir pantai, untuk waspada jika terjadi gelombang laut. Karena gelombang laut bisa mencapai ketinggian lebih dari tiga meter.(agp/big/han/sam/jpnn)
MALANG – Cuaca ekstrim masih menghantui wilayah Malang Raya. Badai hujan disertai angin kencang dan petir akan terjadi dalam beberapa hari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Berkat Wakaf BWA, Air Bersih Kini Mengalir di Dusun Ogolau
- Gubernur Luthfi: Program TMMD Bantu Percepat Pembangunan Daerah
- 54 CPNS Terima SK, Harus Siap Ditempatkan di Mana Saja
- WN Yordania Hanyut Saat Berenang di Pantai Batu Belig Bali, Tim SAR Bergerak
- 183 CPNS Kota Bengkulu Terima SK, Wali Kota Dedy Berpesan Begini
- Cari 2 Korban Kapal Feri Tenggelam, Tim SAR Kerahkan Teknologi Bawah Air