WASPADA! Ini Penipuan yang Menyasar Para Lurah dan Camat

WASPADA! Ini Penipuan yang Menyasar Para Lurah dan Camat
WASPADA! Ini Penipuan yang Menyasar Para Lurah dan Camat

jpnn.com - TEGAL - Lurah Krandon, Sumur Panggar, Tegal, Wahar, yang terpaksa harus gigit jari. Gara-gara ditelepon seseorang yang mengaku sebagai Kapolsek, dia langsung memberi uang Rp 25 juta via transfer.  

Kapolsek Sumur Panggang, Kompol Agus Endro Wibowo SH MH, kepada Radar Tegal (Jawa Pos Group) Kamis kemarin, mengatakan bahwa kejadian tindak penipuan itu terjadi pada Senin (7/9). Bahkan, tidak hanya Lurah Krandon saja yang dihubungi oleh pelaku yang mengatasnamakan dirinya. Termasuk diantaranya Lurah-lurah lain maupun Camat Margadana.
 
''Namun demikian, mereka yang sempat dihubungi langsung cross ceck lebih dulu. Sehingga, tidak ada yang tertipu. Berbeda dengan Lurah Krandon, yang berani langsung mentransfer uang Rp 25 juta terhadap seseorang yang belum dikenalnya,'' jelasnya.

Perwira yang akrab disapa Gus Endro ini mengaku kasus penipuan dengan modus seperti ini, memang hampir ditemukan di sejumlah daerah, atau lingkungan pemerintahan. Dan biasanya, sasarannya juga para pejabat daerah itu sendiri. Dan kejadian yang mencatut nama ini juga anehnya, selalu terjadi saat ada pejabat baru.

''Sejak mendengar laporan itu, kami bersama dengan Kasat Reskrim juga langsung  berupaya berkordinasi dengan pihak Bank, agar nomor rekening yang dijadikan sebagai media transaksi pengiriman uang bisa diblokir. Namun, uang yang tersisa di nomor rekening yang tertera itu tinggal sekitar 50 ribuan saja. Dan nomor rekening itu juga berasal dari Pondok Gede Jakarta,'' jelasnya.

Kapolsek juga berharap, semoga kejadian ini merupakan yang kali terakhir. Sebab, aksi penipuan dengan modus yang mencatut nama Kapolres- Kapolsek dan sejumlah pejabat lain, sudah kerap terjadi di berbagai daerah.

''Dan harapan kami juga, dari kasus ini semua elemen masyarakat juga bisa mengambil hikmahnya. Maksudnya, kita harus waspada dan berhati-hati terhadap seseorang yang belum kita kenal yang sudah berani meminta, meminjam ataupun unsur lain yang memang hanya untuk modus operandi saja,'' pungkasnya. (gus/sam/jpnn)

 


TEGAL - Lurah Krandon, Sumur Panggar, Tegal, Wahar, yang terpaksa harus gigit jari. Gara-gara ditelepon seseorang yang mengaku sebagai Kapolsek,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News