Waspada! Siklon Tropis Seroja Pengaruhi Gelombang Laut di Selatan Jatim

Waspada! Siklon Tropis Seroja Pengaruhi Gelombang Laut di Selatan Jatim
Petugas BMKG mengamati pergerakan siklon tropis Seroja melalui citra satelit Himawari di Stasiun Klimatologi BMKG Karangploso, Malang, Jawa Timur, Selasa (6/4/2021). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/aww.

jpnn.com, SURABAYA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Tanjung Perak, Surabaya mengingatkan warga Jawa Timur khususnya nelayan tradisional mewaspadai dampak siklon tropis Seroja yang sebelumnya menerjang Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Kepala BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya Taufiq Hermawan, siklon tropis Seroja ikut memengaruhi kondisi cuaca di Jawa Timur (Jatim).

"Tentu berdampak, tetapi tidak secara langsung seperti saudara kita di NTT," ujar Taufiq Hermawan, Kamis (8/3).

Dia mengatakan dampak siklon tropis Seroja dipengaruhi oleh pergerakannya. Namun, saat ini posisinya sudah bergerak menjauh dari Indonesia.

Taufik menyebut posisi siklon tropis Seroja saat ini di koordinat 112 BT-16,3 LS, tepatnya di Samudra Hindia Selatan Jatim. Dampaknya dapat dirasakan pada cuaca di Surabaya dan Sidoarjo.

"Surabaya hujan lebat sore hingga petang. Sidoarjo nanti bisa kita rasakan ada angin kencang yang berembus. Ini dampak yang tidak langsung," kata Taufik.

Sedangkan di wilayah perairan, dampaknya berupa gelombang tinggi yang sangat signifikan.

Setidaknya ada 14 wilayah kemaritiman di Jatim, khususnya di wilayah Perairan Samudra Hindia Selatan Jatim tinggi gelombang lautnya meningkat.

BMKG Maritim Tanjung Perak peringatkan warga Jatim waspadai dampak siklon tropis Seroja, gelombang laut bisa mencapai 6 meter.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News