Wisatawan Keluhkan Mahalnya Tarif Parkir Di Pantai Kuta Mandalika, Pemda Diam
Ia juga merasa kaget setelah menerima kertas warna biru yang disebut sebagai karcis parkir yang diberikan petugas parkir itu yang bertuliskan "Segala bentuk kehilangan bukan tanggung jawab kami"
"Lalu apa bentuk tanggung jawab dari petugas parkir?" imbuh Lukman.
Dengan kondisi tersebut, dirinya mengaku tidak nyaman dengan sikap petugas yang enggan bertanggungjawab.
"Kalau begitu saya jadi was-was, takut kehilangan, percuma donk saya berwisata," tuturnya.
Ia mempertanyakan, tugas dan fungsinya ketika memarkirkan kendaraan jika tidak ada tanggungjawab, belum lagi di karcis kartu parkir yang ia terima tidak tertera stempel dari pokdarwis atau Pemerintah.
"Di kartu karcis itu tidak ada stempel resmi dari pokdarwis atau Pemerintah jadi apa itu legal?," herannya.
Ia berharap, supaya tukang parkir bertanggungjawab penuh menjaga kendaraan pengunjung yang berwisata ke mandalika.
"Jangan hanya cari untung doank tapi. Biar jelas nanti motor pengunjung," ucapnya.
Terlebih lagi, tanggung jawab dari tukang parkir juga tidak ada. Itu dapat dilihat dari kertas yang diberikan kepada pengunjung.
- Buka Explore South Sumatera Expo, Pj Gubernur Agus Fatoni Kenalkan Kekayaan Alam Sumsel
- Dua Wisatawan Tenggelam saat Berenang di Zona Bahaya Pangandaran
- Perahu Terbalik Dihantam Ombak di Perairan Lombok, Dokter Lalu Wisnu Aditya Wardana Tenggelam
- Soal Kabar Pj Gubernur NTB Hadir di Acara Golkar, Bawaslu Melakukan Ini, Nah!
- Nikmati Momen Halalbihalal dengan Nuansa Pantai hingga Teluk Merak Belantung
- Wisatawan yang Tersapu Ombak di Pantai Cidamar Ditemukan Meninggal Dunia