WNA Afghanistan di Batam Ini Ditangkap terkait Pencabulan Anak

Saat ini WNA Afghanistan masih berstatus terperiksa. Penyidik masih berupaya memeriksa WNA Afghanistan dengan mencarikan penerjemah karena belum bisa berbahasa Indonesia.
Giadi juga mengungkapkan di antara korban dan pelaku sudah saling kenal selama satu bulan. Perkenalan terjadi di media sosial, lalu menjalin hubungan melalui pesan instan.
“Kemudian keduanya saling bertemu, kejadian ini merupakan pertemuan yang kedua kalinya mereka,” ujar Giadi.
Penyidik juga sedang mendalami siapa pemilik dari mobil yang digunakan WNA Afganistan untuk menjemput anak di bawah umur tersebut.
Sebelumnya, kasus WNA Afghanistan membawa lari anak di bawah umur viral di media sosial di Batam.
Dalam video tersebut, tampak seorang pengendara yang diduga ayah korban sedang mengadang mobil yang diduga dikemudikan oleh warga negara asing tersebut.
Peristiwa itu sempat diwarnai keributan, saat WNA Afganistan tersebut hendak kabur menggunakan mobilnya ketika diadang oleh keluarga korban.
Pelaku berupaya kabur dengan menabrak sepeda motor yang dikemudikan orang tua korban.(ant/jpnn)
Seorang WNA Afghanistan pencari suaka di Batam ditangkap polisi terkait pencabulan anak di bawah umur. Begini kasusnya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Nasib Korban Pencabulan oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut, Menyedihkan!
- Geledah Rumah Predator Seksual di Jepara, Polda Jateng Sita Baju hingga Alat Kontrasepsi
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!
- Gandeng Telkomsel, Pegatron Resmikan Smart Factory Berbasis AI dan 5G di Batam
- Cabuli Murid, Pelatih Karate Terancam Denda 900 Gram Emas
- Abu Rizal Dihajar, Videonya Viral