Ya Ampuuun, Empat ABK Tertidur, Kapal Tenggelam
“Nah, pukul 2 siang itu, saya lihat kapal tidak seperti biasanya. Saya akhirnya menghubung ABK untuk memeriksa ada apa,” ungkapnya.
Saat itulah ABK kembali menelepon dan menyampaikan jika kamar mesin di kapal sudah dipenuhi air. Agar barang-barang bisa diselamatkan, diputuskan untuk menghubungi beberapa kapal menarik ke pinggir.
Namun, sebelum sampai di pinggir, kapal semakin karam. “Sebagian barang akhirnya dapat diselamatkan. Mesin dan beberapa peralatan kapal sudah pasti rusak karena terendam air laut,” ujarnya.
Kejadian tersebut mengundang reaksi sejumlah warga. Tak hanya yang berada di pesisir laut, warga yang tinggal di Jalan Rimba, Kelurahan Nunukan Tengah juga berdatangan.
Terlihat dari jauh, pembongkaran barang dilakukan ABK dan warga yang sempat tiba di kapal menggunakan speedboat.
Hingga tadi malam, proses evakuasi barang masih terus berlangsung. Rencananya, kapal bakal ditarik ke pinggir jika air laut pasang. Sebab, saat ini kapal masih kandas dan belum dapat ditarik. (oya/eza)
Musibah dialami Kapal Motor (KM) Anuari 4 yang mengangkut beragam sembako dari Tawau, Malaysia, Jumat (7/7).
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Ratusan PPPK 2023 Teken Kontrak Kerja, Serfianus: Mereka Siap Bekerja Secara Profesional
- Seleksi CPNS 2024 & PPPK: Pemda Ini Menunjukkan Keseriusannya
- Kemenhub Fasilitasi Pencetakan Dokumen Pelaut yang Selamat dari Tenggelamnya Kapal di Perairan Jepang
- Kecelakaan Kapal Korea, Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK WNI
- Kapal Tanker Bawa PMI Tenggelam di Perairan Jepang, BP2MI Berharap Proses Evakuasi Dipercepat
- Innalillahi, 6 WNI Tewas dalam Kecelakaan Kapal Tanker di Jepang