Yakin Pemilu 2019 Terburuk Sejak Reformasi? Coba Simak Ini

Yakin Pemilu 2019 Terburuk Sejak Reformasi? Coba Simak Ini
Sertifikat hasil pemungutan suara Pemilu 2019. Foto: Ricardo/JPNN.com

Di samping itu, menurut Lukman, beberapa ahli, pengamat dan analis kepemiluan menyatakan Pemilu 2019 akan menjadi contoh bagi negara-negara lain dalam berdemokrasi. Legislator PKB itu juga memuji rekrutmen penyelenggara dan tahapan pemilu hingga saat ini yang berjalan baik.

"Ada problem di beberapa tempat dan waktu, tapi tidak signifikan. Namun hoaks menjadi tantangan ke depan," jelas dia.

Sebelumnya Bambang Widjojanto menilai proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 berjalan buruk. Sebab, kecurangan mewarnai proses demokrasi lima tahunan itu mulai masa persiapan, pencoblosan, hingga penghitungan suara.

"Pemilu kali ini disebut sebagai pemilu terburuk setelah reformasi," kata Bambang ditemui di Jakarta Selatan, Minggu (21/4) ini.

Tokoh yang kondang disapa dengan panggilan BW itu menyebut banyak bukti kecurangan bertebaran di dunia maya. Contohnya temuan video yang merekam surat suara tercoblos untuk calon presiden tertentu.

"Sudah banyak di video itu ada orang yang dibawa ke tempat pemungutan suara itu suaranya dicoblos dan itu ada videonya dan sudah berkembang berarti bukan hoaks," ungkap dia.(tan/jpnn)


Lukman Edy menepis anggapan mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto yang menyebut Pemilu 2019 terburuk sejak era reformasi.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News