Zulhasan: Pancasila Sebagai Perekat Bangsa, Bukan Memisahkan
Hal demikian bisa terjadi karena terjadi pengingkaran terhadap Demokrasi Pancasila. Saat ini diakui yang berkembang malah demokrasi transaksional.
“Demokrasi transaksional membikin gaduh," ujarnya. "Hal demikian harus diubah," tambahnya.
Zulkifli Hasan mengharap ke depan demokrasi yang berkembang harus lebih baik.
“Tak lagi pakai uang dalam berpolitik," paparnya.
Saat ini, menurut Zulhasan, dalam berpolitik, sedikit-dikit menggunakan uang.
“Padahal Pancasila mengedepankan nilai-nilai," tegasnya.
Akibat mengedepankan uang maka jabatan politik dianggap sebagai jalan pintas untuk mencari uang. “Dari sini lahirlah korupsi, kolusi, dan nepotisme," ucapnya.
Zulkifli Hasan yakin bila bangsa ini kembali ke Pancasila, membuat bangsa ini menjadi bangsa yang besar dan dihargai oleh bangsa lain. “Inilah cita-cita pendiri bangsa," ungkapnya.
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengatakan Pancasila adalah perekat bangsa, bukan alat untuk mengkotak-kotakan.
- Pemerintah Susun Peta Jalan Pembudayaan Listerasi, Lestari Moerdijat Merespons Begini
- Catatan Ketua MPR: Gotong Royong & Menghidupkan Kewajiban Saling Kontrol dan Seimbang
- Lestari Moerdijat Minta UMKM Harus Konsisten Tingkatkan Kualitas, Ini Tujuannya
- Lestari Moerdijat Sebut Banyak Hal Menguntungkan Jika Kesetaraan Gender Diwujudkan
- Terima Forum Aktivis Nasional, Bamsoet Dukung Ajang Tribute to Akbar Tandjung
- Syarief Hasan Tekankan Pentingnya Diversifikasi Produk untuk Genjot Ekspor Pertanian