Jenazah Ajaib Itu Diterbangkan Bersama Korban Ke-41
jpnn.com - PANGKALAN BUN - Setelah tersimpan di tempat pendingin (cold storage), jenazah ke-40 akhirnya diterbangkan ke Lanud Juanda, Surabaya, Jawa Timur dari dari Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Kamis (8/1) sore. Jenazah yang dianggap ajaib ini karena kondisinya masih utuh diterbangkan bersama dengan jenazah ke-41.
Wartawan Kalteng Pos (Grup JPNN.com) Rinduan melaporkan, jenazah diberangkatkan sekitar pukul 16.00 WIB. Sebelum diberangkatkan, kedua jenazah disemayamkan terlebih dahulu di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin, Kobar.
Jenazah ke-40 berjenis kelamin laki-laki. Tidak hanya jasadnya, tapi juga pakaian yang dikenakan masih utuh. Penemuan jenazah yang ke-40 ini tidak biasa sehingga disebut jenazah ajaib. Ditemukan, Rabu (7/1) sore.
Ajaibnya lagi karena mayatnya tidak membusuk, berbeda dengan penemuan korban sebelumnya yang sudah mengeluarkan bau tak sedap dan sebagian badannya sudah ada yang menghilang.
Koordinator Tim DVI Polri di RSSI, Kombes Hariyanto tidak memberikan banyak penjelasan mengenai jasad tersebut, Namun ia mengakui jenazah yang baru diterima masih dalam kondisi baik. "Kami hanya menerima saja. Kondisinya memang masih baik," kata Hariyanto singkat.
Sementara jenazah ke-41 berjenis kelamin perempuan dewasa. Mayatnya sudah membusuk. Yang terlihat utuh hanya daging bagian punggung bawah. Jenazah ini baruh ditemukan hari ini. (awa/jpnn)
PANGKALAN BUN - Setelah tersimpan di tempat pendingin (cold storage), jenazah ke-40 akhirnya diterbangkan ke Lanud Juanda, Surabaya, Jawa Timur dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Public Trust Merosot, KPK dapat Saran dari Indikator untuk Belajar pada Kejaksaan
- AHY Minta Diplomat Terus Perjuangkan Palestina dan Perdamaian Dunia
- KKB Penembak Mati Letda Oktavianus Ternyata Sering Dapat Bantuan Sembako, Ini Hasil Interogasinya
- Heru Dianggap Layak Jadi Gubernur Jakarta 2024
- Soal Revisi UU Kementerian, Muzani Gerindra: Ya, Dimungkinkan
- Selamat, Dirut BPJS Kesehatan Didaulat sebagai Co-Convener Steering Group JLN