Rupiah Jeblok, Ini Kata Jusuf Kalla
jpnn.com - JAKARTA- Nilai tukar rupiah kian anjlok terhadap dolar Amerika Serikat saat ini. Namun, pemerintah optimistis rupiah berjalan normal.
Sikap ini juga ditunjukkan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Tersenyum santai, pria yang akrab disapa JK itu mengatakan, rupiah berjalan biasa dan normal saat ini.
"Kalau rupiah itu kan jalan biasa saja. Normal saja, penguatannya kan urusan Bank Indonesia," ujar JK di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (25/8).
Sampai sore ini, kurs rupiah kian lemah yaitu mencapai Rp14.096/USD. Sementara itu, kurs rupiah di pasar spot melemah sebanyak 0,03 persen atau 4 poin ke level Rp14.054/USD.
JK mengatakan, ini akibat masalah-masalah ekonomi dunia. Lagi pula, kata JK, rupiah hanya melemah pada dolar AS saja. Namun, tetap seimbang pada mata uang lainnya. Seperti pada, Yuan dan Ringgit.
"Kita tak bisa kuatkan separuh-separuh. Ini masalah dunia semuanya. Jadi kalau yang lain lemah sebenarnya tak jadi soal hanya kepada dolar. Tapi kita dengan yen, yuan dan ringgit tetap saja seimbang, karena masing-masing melemah," tandas JK. (flo/jpnn)
JAKARTA- Nilai tukar rupiah kian anjlok terhadap dolar Amerika Serikat saat ini. Namun, pemerintah optimistis rupiah berjalan normal.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Fokus Bina UMKM, PNM Hadir di 57th APEC SMEWG
- Triwulan I 2024, Bank Raya Salurkan Kredit Digital Capai Rp 4 Triliun
- Kolaborasi JFX dan DCFX dalam Literasi Investasi di Pasar Emas dan Olein
- Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2, Ini yang Dilakukan PIS
- Bank Raya Bukukan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan I/2024
- BRI Ungkap 3 Fakta soal Video Viral Kasus Uang Raib Rp 400 Juta