Tidak Konsisten, Pekerjaan Rumah Tak Pernah Beres
jpnn.com - MANADO - Pengamat Sosial dan Kemasyarakatan Restilia Polii mengatakan, permasalahan di Kota Manado merupakan pekerjaan rumah yang dari dulu tidak pernah beres.
”Masyarakat diperhadapkan dengan berbagai kebijakan yang dari waktu ke waktu berubah-ubah. Artinya tidak ada konsistensi dari pemimpin satu dengan pemimpin yang lain,” kata Polii seperti dilansir Manado Post (JPNN Group), kemarin.
Masalah sosial yang seringkali timbul adalah pedagang kaki lima (PKL), gepeng, anak terlantar, hingga PSK (pekerja seks komersial).
Menurutnya, pemimpin yang betul-betul berkomitmen bukan hanya mengedepankan aspek politik tetapi berkomitmen dengan hati. Ppemimpin yang ingin membangun Kota Manado.
“Karena menjadi seorang pemimpin bukan hanya sekadar berjanji kepada masyarakat untuk membangun kota. Kita harus bersungguh-sungguh untuk membenahi kota. Karena saat ini warga sudah tahu kondisi permasalahan Kota Manado,” tandas Polii.
Di usia Kota Manado ke-393, banyak harapan yang disampaikan. David Masengi, salah satu warga Perkamil berharap pemerintah dan instansi terkait bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.
“Tawuran dan angka kriminal yang terus warnai kehidupan kota, harus diminimalisir,” ujar karyawan swasta ini. Lain lagi Cindy Kaawoan.
Mahasiswa Unsrat ini mengatakan, pemerintah harus membenahi infrastruktur umum, apalagi yang berkaitan dengan pariwisata.
MANADO - Pengamat Sosial dan Kemasyarakatan Restilia Polii mengatakan, permasalahan di Kota Manado merupakan pekerjaan rumah yang dari dulu tidak
- KMP Bukit Raya Terbakar, Satu Kru Kapal Dilarikan ke RS Antonius Pontianak
- 1.071 PPPK Kutim Terima SK, Ini Pesan Penting Bupati Ardiansyah
- Ini Lho Tampang Pengemudi Honda HRV Pelaku Tabrak Lari di Semarang
- DPRD Minta Wisma Atlet Difungsikan untuk Tampung Warga Kampung Bayam
- Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Mampang, Ini Penjelasan Kombes Ade Rahmat
- Tenggelam di Sungai Lematang, Kakek Pencari Batu Ditemukan Meninggal Dunia