Andi Arief Terjerat Sabu-sabu, Hasto: Jiwa Pemakai Narkoba Tak Sehat
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menepis pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono yang menyalahkan Presiden Joko Widodo alias Jokowi terkait kasus narkoba yang menjerat politikus Partai Demokrat (PD) Andi Arief.
Hasto merasa heran karena segala sesuai yang tak ada hubungannya dengan Jokowi selalu disangkut-pautkan dengan Presiden Ketujuh RI tersebut.
"Segala sesuatunya dikaitkan dengan Pak Jokowi. Bayangkan narkoba ya narkoba, sabu-sabu ya sabu-sabu,” ujar Hasto di Jakarta, Selasa (5/3).
Berita terkait: Andi Arief Terjerat Narkoba, Waketum Gerindra Anggap Salahkan Jokowi
Ada yang Bilang Andi Arief Cuma Korban Kegagalan Jokowi Memberantas Narkoba
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi - MA’ruf) itu menegaskan, narkoba adalah pembunuh masa depan generasi Indonesia. “Karena itu hukum harus ditegakkan," ujar Hasto di Rumah Situbondo Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (5/3).
Lebih lanjut Hasto mengatakan, seseorang yang mengonsumsi narkoba berarti merusak tubuh sendiri. Selain itu, katanya, narkoba sebagai zat adiktif juga berpengaruh pada otak pemakainya.
"Orang yang pakai narkoba jiwanya tak sehat. Alam pikirannya juga tidak sehat," tegasnya. Berita terkait: Stres Rentan Memicu Konsumsi Narkoba?
Hasto Kristiyanto menepis anggapan yang menyebut Joko Widodo alias Jokowi turut bersalah dalam kasus narkoba yang menyeret politikus Partai Demokrat (PD)Andi Arief.
- Pengamat Nilai PDI Perjuangan Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Jokowi dan Gibran Lagi Cari Rumah, Mau Merapat ke Golkar? yang Benar Saja
- Mendagri Tito Maklumi Gibran Tak Hadiri Acara Penting Ini
- Perempuan 16 Tahun Tewas Dicekoki Narkoba di Hotel
- Tanam Pohon Ganja di Kebun Belajar dari YouTube
- PDIP Menggugat KPU ke PTUN, Arief Poyuono Bakal Ajukan Gugatan Intervensi