Bu Bidan Rokiyah, tak Hanya Memikirkan Kesehatan Warga
jpnn.com - jpnn.com - Rokiyah (40) sudah mengabdi sebagai bidan di Desa Sembilang, Kabupaten Banyuasin, Sumsel, selama 15 tahun. Statusnya sebagai pegawai negeri sipil (PNS), baru terwujud tiga tahun lalu.
KHOIRUNNISAK-Palembang
MENGAWALI bertugas di Desa Sembilang 2012 silam, memang tidak mudah bagi Rokiyah. Dia harus memulai dari nol, memberikan pengetahuan mengenai masalah pentingnya menjaga kesehatan kepada masyarakat yang rata-rata tamatan sekolah dasar (SD).
Pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sama sekali tidak diterapkan, untuk aktivitas mandi cuci kakus (MCK) dilakukan langsung di sungai.
Di sisi lain, akses transportasi memang sulit, hanya bisa dilalui menggunakan speedboat. Tidak mudah, menjalani hidup di perkampungan nelayan itu.
“Semua fasilitas kurang, kultur masyarakatnya keras,” kenangnya.
Menurutnya, hampir semua masyarakat di Sungsang dari perantauan daerah lain. Meski demikian, hubungan kekeluargaannya sangat erat.
Tahun berjalan, alumnus Akademi Kebidanan Universitas Kader Bangsa (UKB) Palembang itu coba bertahan.
Rokiyah (40) sudah mengabdi sebagai bidan di Desa Sembilang, Kabupaten Banyuasin, Sumsel, selama 15 tahun. Statusnya sebagai pegawai negeri sipil
- Pj Gubernur Agus Fatoni Apresiasi Prestasi & Capaian Kabupaten Banyuasin di HUT ke-22
- Naik Sepeda Motor, Kapolda Sumsel Terjun Langsung Urai Kemacetan di Banyuasin
- Mati Mesin di Banyuasin, KLM Benua Indah Gagal Berlayar
- Pura-pura Jadi Pemulung, Mardianto Mencuri di Rumah Kosong
- Antisipasi Banjir dan Longsor, BPBD Sumsel Terjunkan 60 Personel
- Pembacokan di Banyuasin karena Masalah Sepele