MCM Ingatkan Bahaya Hoaks Mengatasnamakan Masjid
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Masyarakat Cinta Masjid (MCM) Budi Karya Sumadi akan mengumpulkan 100 ustaz perwakilan dari 100 masjid di Jakarta untuk berdialog dan bersilaturahmi.
Salah satu pembahasan dalam dialog tersebut adalah tentang bahaya berita hoaks atau berita bohong.
"Selain silaturahmi, kami juga membahas untuk menangkal hoaks yang mengatasnamakan masjid. Mereka adalah penumpang gelap yang menggunakan masjid untuk tujuan politis," ujar Budi Karya di Masjid Raya Hasyim Asy'ari, Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (25/1).
Menteri Perhubungan ini juga mengajak masyarakat muslim untuk giat meramaikan masjid dengan kegiatan-kegiatan positif. Sebab, kata dia, masjid cukup riskan disalahgunakan untuk menebar kebencian. Apalagi di tahun politik saat ini, sehingga berpotensi menghilangkan fungsi sebagai sarana ibadah dan silaturahmi.
"Islam harus mencitrakan bahwa masjid di manapun harus bersih dan sejuk. Kalau masjidnya kotor masyarakatnya ikutan kotor. Kalau masjidnya enggak sejuk maka mereka akan enggak ikut sejuk juga," jelas Budi.
Dia juga berharap agar masjid di Indonesia terlepas dari campur tangan kegiatan politik yang memecah belah.
"Ingin mengembalikan masjid sebagai layaknya rumah ibadah. Masjid bisa harus mencerdaskan sehingga bisa menjadi filter agar tidak memecah belah umat," tegas dia. (jpnn)
Ketua Dewan Pembina Masyarakat Cinta Masjid (MCM) Budi Karya Sumadi mengingatkan akan bahaya hoaks yang mengatasnamakan masjid.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Menhub Budi Karya Sarankan Masyarakat Kembali Lebih Awal Sebelum Puncak Arus Balik Lebaran
- Wahai Pemudik, Tolong Simak Imbauan Menhub Budi Ini
- Hindari Kepadatan Arus Balik, Pemudik Diimbau Pulang Jumat atau Sabtu Ini
- Menhub Budi Karya Sumadi Lepas Keberangkatan 9.600 Peserta Mudik Gratis Naik Kapal Laut
- Hadiri Rakor Angkutan Lebaran 2024 Lintas Merak-Bakauheni, Dirut Jasa Raharja Sampaikan Hal Ini
- Pj Gubernur Sumsel Dukung Peningkatan Pemanfaatan Angkutan Umum BTS dan LRT Palembang