Terpeleset di Jalan, Jambret Akhirnya Terciduk

Terpeleset di Jalan, Jambret Akhirnya Terciduk
Jambret tertangkap. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Syamsul Akbar (19) sedang bernasib sial. Pemuda yang bekerja sebagai kuli bangunan ini gagal menjambret ponsel milik seorang pelajar.

Pasalnya, pemuda asal Bulak Banteng, Surabaya tersebut terjungkal saat berupaya kabur.

Ban motor yang dikemudikannya terpeleset akibat jalan licin usai hujan lebat.

Syamsul akhirnya diringkus serta dihajar warga di depan Kantor Lurah Bulak Banteng.

Beruntung, Tim Anti-Bandit Polsek Kenjeran datang ke lokasi kejadian, berhasil mengevakuasi pelaku dari amuk warga.

Di hadapan polisi, pelaku mengaku baru pertama kali menjambret telepon genggam.

"Alasannya, hasil berkerja sebagai kuli bangunan tidak mampu membeli HP yang bagus. Pelaku ingin memiliki telepon genggam seperti teman-teman sebayanya," ujar Kompol Cipto, Kapolsek Kenjeran.

Saat penangkapan, polisi menyita barang bukti telepon genggam milik korban dan motor matic bernopol L 6721 SL.

Akibat ulahnya, pelaku pun gagal memiliki telepon genggam idaman, justru harus mendekam di penjara, paling lama 5 tahun, sesuai pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. (pul/jpnn)


Jalanan licin membuat motor penjambret terjerembab dan terjatuh di dekat pemukiman warga.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News