Trik Bermain Saham, Ambil Posisi saat IHSG di Bawah 5.600
jpnn.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melemah menjelang perayaan Idulfitri.
Hal itu memang sudah menjadi siklus tahunan. Jelang libur panjang, pasar saham biasanya memang sepi.
Meski begitu, sepinya transaksi hanya bersifat sementara.
Kepala Analis Universal Broker Satrio Utomo menjelaskan, hal itu didorong kebutuhan belanja masyarakat yang meningkat menjelang Idulfitri.
Terutama setelah tunjangan hari raya (THR) karyawan cair.
’’Bisa jadi karena orang lebih mengutamakan cash flow untuk hari raya,’’ katanya akhir pekan lalu.
Beberapa saham yang biasanya mencuat pada musim hari raya adalah saham perusahaan ritel, telekomunikasi, dan consumer goods.
Namun, pergerakan saham-saham itu bakal kembali normal setelah hari raya.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melemah menjelang perayaan Idulfitri.
- Pakar Bongkar Investasi yang Paling Menguntungkan pada 2024
- Cum Date Dividen Saham BBRI Hari Ini, Jangan Ketinggalan THR dari BRI
- Divestasi Saham PTVI ke MIND ID untuk Hilirisasi yang Makin Masif
- Saham BBRI Diprediksi Moncer Terus, Ini Sebabnya
- Sepanjang 2023, Transaksi Saham di Sulsel Mencapai Rp 18,84 Triliun
- IHSG Kebagian Untung Atas Hasil Quick Count Prabowo-Gibran