Ketua Banggar Salahkan Setjen DPR

Ketua Banggar Salahkan Setjen DPR
Ketua Banggar Salahkan Setjen DPR
JAKARTA - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR, Melchias Markus Mekeng, tak mau disalahkan dalam penganggaran renovasi ruangan Banggar dengan nilai Rp 20 miliar. Politisi dari Golkar ini tetap saja mengaku tidak tahu proyek yang menjadi polemik itu. Ia justru melimpahkan ke Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR dan Badan Urusan Rumah Tangga (BURT).

"Kalau saya tahu, artinya saya punya kepentingan. Ini sudah ranahnya Setjen dan BURT. Kita tidak punya kepentingan, kita tidak boleh menangani itu," katanya, Rabu (18/1) di Jakarta kepada wartawan.

Dia menegaskan, kesalahan ada di Kesekjenan DPR. "Kesetjenan itu wakil pemerintah, mereka punya standar pemerintah, bagaimana meja, bagaimana kursi," ungkap politisi Partai Golkar, itu.

"Banggar minta meja bukan minta meja yang mewah. Sumirat (Kepala Biro Pemeliharaan Pembangunan dan Instalasi DPR) harus tanggung jawab, karena dia yang menentukan spesifikasinya," tegas Mekeng.

JAKARTA - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR, Melchias Markus Mekeng, tak mau disalahkan dalam penganggaran renovasi ruangan Banggar dengan nilai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News