Rajin Menonton TV, Anak Malas Belajar
Sabtu, 28 April 2012 – 17:07 WIB
MEDAN- Sebaiknya orangtua tidak membiarkan anak mereka terlalu lama menonton televisi. Banyak sisi negatif dari anak yang terlalu sering berada di depan televisi, terlebih kalau jenis tontonan tidak bersifat mendidik. “Anak-anak yang kecerdasannya kurang, biasanya akan lebih banyak menghabiskan waktunya di depan televisi. Sayangnya, saat ini jumlah jam yang dihabiskan anak Indonesia untuk menonton televisi kelihatannya cukup banyak. Para orangtua tidak menyadari acara gosip atau sinetron yang mereka tonton bersama anak dapat mempengaruhi cara berpikir anak. Apalagi isi sinetron banyak yang tidak rasional,” jelasnya.
Penelitian menunjukkan bahwa anak yang rajin menonton televisi biasanya menjadi malas membaca dan belajar sehingga prestasinya menurun atau lebih rendah dibandingkan mereka yang jarang menonton.
Baca Juga:
“Televisi mempunyai sisi positif dan negatif,” kata Direktur Biro Psikologi Persona Medan, Irna Minauli. Menurutnya, ada korelasi negatif antara menonton televisi dengan prestasi akademis dan tingkat kecerdasan. Artinya, semakin sering anak menonton maka semakin rendah prestasi akademisnya. Sebaliknya, semakin jarang mereka menonton maka minat membacanya juga akan semakin besar sehingga prestasi akademisnya akan semakin baik.
Baca Juga:
MEDAN- Sebaiknya orangtua tidak membiarkan anak mereka terlalu lama menonton televisi. Banyak sisi negatif dari anak yang terlalu sering berada di
BERITA TERKAIT
- Waspada, Ini 4 Makanan Penyebab Kanker Payudara
- Ingin Berat Badan Naik dengan Cepat, Jangan Ragu Konsumsi 3 Makanan Ini
- Ingin Kolesterol Tetap Normal, Konsumsi 7 Buah Ini Secara Rutin
- Atasi Serangan Migrain dengan Mengonsumsi 3 Makanan Ini
- 7 Manfaat Biji Pala, Wanita Pasti Suka
- Tingkatkan Stamina dengan Mengonsumsi 6 Makanan Ini