SBY Belum Putuskan Pinjaman untuk IMF
FPD Beri Sinyal Tak Setuju
Rabu, 04 Juli 2012 – 07:46 WIB
JAKARTA - Rencana pemerintah Indonesia memberikan pinjaman kepada IMF (International Monetary Fund) menuai banyak respons negatif. Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Pembangunan Firmanzah menegaskan, hingga saat ini keputusan jadi tidaknya rencana tersebut belum diambil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Belum diambil keputusan, masih ditimbang-timbang presiden," kata Firmanzah kemarin (3/7). Menurut dia, persoalan bantuan untuk IMF tersebut merupakan hal sensitif sehingga perlu pemikiran yang matang.
"Dalam rapat kabinet terakhir, hal itu masih dipertimbangkan. Isu IMF sensitif terhadap pengalaman Indonesia," ujar Firmanzah. Indonesia, lanjut dia, pernah meminta bantuan IMF di masa lalu.
"Sekarang dunia perlu Indonesia. Jadi, presiden sangat berhati-hati terkait dengan hal ini (memberikan pinjaman kepada IMF, Red)," tutur pria yang sebelumnya menjabat dekan Fakultas Ekonomi UI itu.
JAKARTA - Rencana pemerintah Indonesia memberikan pinjaman kepada IMF (International Monetary Fund) menuai banyak respons negatif. Staf Khusus Presiden
BERITA TERKAIT
- Hanasui Lebarkan Sayap ke Negeri Jiran, Konsisten Tawarkan Produk Harga Terjangkau
- Tokyo MoU Annual Report 2023: BKI Berhasil Pertahankan Kategori High Performance RO
- Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
- Gandeng Bank SulutGo, Jamkrindo Kerja Sama Penjaminan Bank Garansi
- Harga Emas Antam Turun Hari Ini, Jadi Sebegini Per Gram
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta