Anggaran Pelantikan Gubernur DKI Terlalu Mewah
Minggu, 23 September 2012 – 14:07 WIB
JAKARTA -- Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Khadafi, mengatakan alokasi anggaran pelantikan Gubernur DKI Jakarta sangat mubazir. Acara seremonial yang anggarannya mencapai Rp 822 juta dan belanja meubelair Rp 29,5 miliar dianggap terlalu mahal. "Jadi, dengan akan selesainya pesta demokrasi di Jakarta, maka yang paling beruntung adalah orang-orang DPRD DKI Jakarta sendiri," tambahnya.
"Sebentar lagi pemenang pilgub DKI Jakarta segera akan dilantik, dan alokasi anggaran sudah disiapkan oleh sekretariat DPRD DKI Jakarta sebesar Rp822 juta. Alokasi anggaran sebesar Rp822 juta ini, sebetulnya terlalu mewah untuk acara pelantikan yang berbentuk kegiatan atau acara seremonial ini," kata Uchok, Minggu (23/9), di Jakarta.
Uchok juga mengungkapkan, kemewahaan lain yang kemungkinan disiapkan untuk pelantikan gubernur DKI Jakarta adalah pengadaan meubelair untuk ruang sidang dengan alokasi anggaran sebesar Rp3,7 miliar. Ada juga pengadaan meubelair gedung DPRD DKI Jakarta dengan alokasi anggaran sebesar Rp25,8. "Jadi, total untuk belanja meubelair pada tahun 2012 ini sebesar Rp29,5 miliar," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA -- Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Khadafi, mengatakan alokasi anggaran
BERITA TERKAIT
- Ketua MPR Bambang Soesatyo Ingatkan Pentingnya Pembenahan Parpol, Simak Penjelasannya
- Cak Imin Pastikan PKB Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Sandi AMPI Serukan Rekonsiliasi Pascapemilu: Bersatulah demi Indonesia Emas 2045
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi