Kelompok Teroris Baru Bernama Hasmi

Kelompok Teroris Baru Bernama Hasmi
Sebanyak 11 tersangka teroris yang ditangkap Detasemen Khusus Anti Teror 88 Markas Besar Kepolisian RI merupakan anggota kelompok Harakah Sunni untuk Masyarakat Indonesia (Hasmi). Para tersangka ini ditangkap di empat wilayah yaitu Madiun, Solo, Palmerah, dan Bogor. Keterangan ini dijelaskan Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Suhardi Alius dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Sabtu (27/10). Foto : Arundono/JPNN
JAKARTA - Markas Besar Polri menyebut kelompok teroris yang ditangkap oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror adalah kelompok baru dengan nama HASMI (Harakah Sunny Untuk Masyarakat Indonesia). Kelompok ini diketuai oleh Abu Hanifah yang ditangkap di Jalan Lawu Timur, Mojosong, Jebres atas nama Abu Hanifah. Mereka tersebar di beberapa tempat yang sudah diamankan Densus 88.

"Dilihat dari perakitan bom yang mereka siapkan, sepertinya kelompok ini sudah berpengalaman dalam merakit bom," ujar Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Suhardi Alius, dalam jumpa pers di kantor Divisi Humas, Jakarta Selatan, Sabtu (27/10).

Suhardi mengatakan saat ini sedang mendalami keterlibatan kelompok ini dengan kelompok teroris sebelumnya. Termasuk mencari tahu, orang-orang yang terlibat di dalam kelompok itu.

Seperti diketahui kelompok baru ini digerebek Detasemen Khusus 88 Antiteror pada 26-27 Oktober 2012. Mereka ditangkap di empat tempat. Di antaranya, Madiun, Jawa Timur, Solo, Jawa Tengah, Leuwiliang, Bogor dan Palmerah, Jakarta Barat.

JAKARTA - Markas Besar Polri menyebut kelompok teroris yang ditangkap oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror adalah kelompok baru dengan nama HASMI (Harakah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News