Penumpang Tewas Mendadak di Bus

jpnn.com - PANTON LABU - Seorang pria berusia 40 tahun asal Desa Siron, Kabupaten Pidie, ditemukan tak bernyawa dengan posisi telungkup di kursi tempel bus Putra Pelangi jurusan Medan-Banda Aceh, Rabu (13/8) sekira pukul 03.00 WIB.

Korban atas nama Aldi Latief ini diketahui meninggal dunia ketika bus transit di Terminal Kota Panton Labu, Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Korban naik bus di kawasan Tugu, Kota Langsa, sekitar pukul 01. 15 WIB hendak ke hendak pulang ke Pidie.

Informasi dikumpulkan Rakyat Aceh (Grup JPNN), tewasnya korban diduga karena sakit. Dari hasil visum tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Hanya saja, mulut korban dalam keadaan berbusa, pihak Puskesmas Tanah Jambo Aye, juga menemukan kebiru-biruan di beberapa titik tubuh Aldi Latief.

“Kebiru-biruan ini bisa disebabkan oleh keracunan dan juga akibat serangan jantung. Korban kita duga sudah meninggal dunia sekitar satu jam setiba di puskemas. Hal itu kita lihat dari hasil visum luar. Yang lebih pasti penyebab kematian ini masih menunggu hasil visum dalam,” kata Kepala Puskesmas Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, dr. Fahrizal.

Kasat Reskrim Polres Aceh Utara Iptu Mahliadi menuturkan, korban diketahui hendak pulang ke Kabupaten Pidie. Korban ini pertama kali menumpangi Bus Putra Pelangi bernomor Polisi  BL 7527 AA itu di kawasan Tugu, Kota Langsa, sekitar pukul 01. 15 WIB.

Menurut keterangan kernet bus, Sarifuddin (21) warga Gampong Blang, Kota Langsa, kata Mahliadi, korban menumpangi bus yang bersangkutan tidak membeli tiket secara resmi dengan tujuan Kota Sigli, Kabupaten Pidie.

“Saat pertama naik bus ini, korban sudah dalam kondisi batuk-batuk, begitu juga ketika dalam perjalanan korban juga muntah-muntah,” katanya.

Ketika tiba di Terminal Kota Panton Labu, sang kernet melihat korban dengan posisi telungkup. Setelah ditegur tak ada jawaban, saksi ini lalu mendekati korban dan memegangnya, setelah diketahui denyut nadi korban ini tak bergerak lagi. Korbanpun langsung dilarikan ke puskesmas terdekat.