Tanpa Skema Kuat, Jokowi Diragukan Bisa Berantas Mafia Migas
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat Geopolitik Ekonomi Global Future Institute, Hendrajit mengatakan Indonesia butuh skema yang kuat untuk membumihanguskan keberadaan mafia minyak dan gas yang lama bercokol dari hulu ke hilir.
Tanpa skema yang kuat, kata dia, mustahil bagi pemerintahan Jokowi-JK untuk memberantas mafia migas. “Kalau skemanya nggak tahu mau apa, omong kosong Jokowi-JK bisa memberantas mafia migas,” kata dia, Senin (22/9).
Ia menjelaskan Jokowi harus mempertimbangkan beberapa aspek dalam menjaga kedaulatan energi, yakni availability, accessibility dan affordability.
Terkait availibility, misalnya menyangkut ketersediaan minyak. Jika Indonesia tidak bisa memperoleh sumber-sumber minyak dan kilang minyak baru, maka akan rawan bagi kedaulatan energi Indonesia ke depan.
Saat ini, Hendrajit meyakini tengah terjadi perebutan kursi pemegang kebijakan di sektor migas, antara jaringan seven sister dan jaringan pengusaha minyak Tiongkok. "Posisi yang diperebutkan adalah jabatan Menteri ESDM dan Direktur Utama Pertamina," singkatnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Pengamat Geopolitik Ekonomi Global Future Institute, Hendrajit mengatakan Indonesia butuh skema yang kuat untuk membumihanguskan keberadaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Talkshow Menjadi Netizen yang Bijak dalam Bermedia Sosial Sukses Digelar di Ternate
- Sekjen Kemendagri Ungkap Penghargaan Prestasi Penyelenggaraan Pemda Berdasarkan LPPD
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Senior Vice President Investasi PT Taspen
- Pendeta Gilbert Lumoindong Dipolisikan Lagi Soal Dugaan Penistaan Agama
- Terima Kunjungan Wamenlu Libya di MPR RI, Fadel Muhammad Sampaikan Kabar Baik Ini
- Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor Darah Demi Penuhi Kebutuhan Stok