Ingin Gabung Milisi Kurdi Melawan ISIS, Seorang Warga Australia Ditangkap
James Williams, seorang warga Australia yang ingin bergabung dengan milisi Kurdi untuk melawan kelompok teroris ISIS, ditangkap polisi Senin (27/7/2015) malam dari rumahnya di pinggiran kota Melbourne.
Pria usia 28 tahun itu langsung dihadapkan ke pengadilan hari Selasa (28/7/2015) untuk mendengarkan dakwaan. Ia akan tetap berada di tahanan hingga persidangannya dimulai Oktober mendatang.
Menurut Tim Gabungan Anti Teror, Williams sebelumnya berupaya bergabung dengan milisi Kurdi di Irak Utara untuk berperang melawan ISIS.
Ia didakwa "melakukan persiapan dan upaya meninggalkan Australia pada Desember 2014".
Sumber ABC menyebutkan Williams datang ke Bandara Melbourne pada 28 Desember 2014 dengan tiket satu kali jalan tujuan Sulaymaniyah di Irak Utara.
Kota Sulaymaniyah selama ini dikenal sebagai pintu masuk favorit bagi warga negara Barat yang ingin bergabung milisi untuk melawan ISIS.
Saat petugas di Bandara Melbourne menanyakan tujuan perjalanannya, Williams dikabarkan mengaku terus-terang ingin bergabung dengan milisi Kurdi.
Petugas Satuan Perbatasan (Australian Border Force) di bandara langsung menyita paspor Williams.
James Williams, seorang warga Australia yang ingin bergabung dengan milisi Kurdi untuk melawan kelompok teroris ISIS, ditangkap polisi Senin (27/7/2015)
- Dunia Hari Ini: Putin Meraih Suara Hampir 90 Persen dalam Pemilu Rusia
- Tantangan Lebih Bagi Warga Indonesia yang Berpuasa di Tengah Panasnya Australia
- Meliput Kawasan Nikel di Indonesia, Mendengar Kisah Kehidupan Manusia
- Waspadai Cuaca Ekstrem, Indonesia Sejauh Ini Sudah Mengalami 106 Kali Banjir
- Dunia Hari Ini: Nasib TikTok di Amerika Serikat Kini Berada di Tangan Senat
- Dunia Hari Ini: Influencer Inggris Andrew Tate Akan Diekstradisi ke Inggris