Segera Hadir, Sekolah Pencetak Petugas Damkar

Segera Hadir, Sekolah Pencetak Petugas Damkar
Mendagri Tjahjo Kumolo. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berencana membangun sekolah petugas pemadam kebakaran di Indonesia. Ada sejumlah daerah yang ditargetkan menjadi pusat studi tersebut yakni, Nusa Tenggara Barat, Makassar, dan Jatinangor.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, sekolah tersebut sama seperti halnya sekolah Satpol PP, dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Namun bentuknya bukan sekolah tinggi, lebih setara kepada jurusan atau akademi.

"Kami akan kembangkan sekolah pasukan pemadam kebakaran. Ini kan belum ada sekolahnya. Setara akademi dan ada ikatan dinas. Pertama, belum ada di Indonesia," ujar Tjahjo, Rabu (2/10).

Menurut mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini, alasan pendirian dan pengembangan sekolah tersebut, agar dapat memberi pembekalan (well educated) kepada para putra-putri bangsa yang berminat untuk menjadi bagian dari petugas yang memiliki slogan "pantang pulang sebelum padam" itu.

"Karena semua harus punya teknik. Itu nanti hanya sekolah pendidikan saja. Jadi memang sengaja tidak dibangun di daerah yang rawan terjadi kebakaran seperti kebakaran hutan," ujarnya.

Saat ini kata Tjahjo, rencana tersebut masih dalam tahap pembahasan kurikulum dan penyiapan anggaran. Dana akan diambil dari APBN 2017. 

Pandangan tersebut sebelumnya juga telah diungkapkan Tjahjo saat memberi wejangan terhadap ratusan Praja IPDN Kampus NTB, Selasa (9/2) lalu. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Dodi Riyadmadji menambahkan, kegiatan pendidikan untuk program tersebut akan dilakukan di ruang kosong yang terdapat di IPDN.

"Nebeng dulu dengan IPDN menggunakan ruang yang kosong. Karena nanti kan lebih banyak kaitannya dengan praktik, menggunakan alat ini, alat itu. Jadi nanti pinjam kelas untuk materi," kata Dodi.

JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berencana membangun sekolah petugas pemadam kebakaran di Indonesia. Ada sejumlah daerah yang ditargetkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News