Anggota Panja: Indonesia Masih Butuh Honorer K2
jpnn.com - JAKARTA--Anggota Panja Honorer K2 Komisi II DPR RI Amran menegaskan bahwa Indonesia membutuhkan tenaga honorer kategori dua (K2). Pasalnya, Indonesia masih kekurangan tenaga pendidikan dan kesehatan.
"Kalau kita lihat kondisi di lapangan, banyak sekolah yang diisi oleh tenaga honorer K2. Yang PNS justru sangat kecil," kata Amran dalam diskusi tentang honorer di Jakarta, Sabtu (13/2).
Bila pemerintah mencampakkan honorer K2, itu menjadi suatu kesalahan. Yang dilakukan pemerintah seharusnya mengangkat honorer K2 menjadi CPNS.
"Kami sudah melakukan rapat internal Komisi II DPR RI untuk membuat rapat gabungan dengan Kementerian Keuangan, Kementerian Hukum-HAM, KemenPAN-RB, BKN, LAN. Ini untuk memetakan masalah dan dicari solusi penyelesaian honorer K2," kata politikus PAN ini. (esy/jpnn)
JAKARTA--Anggota Panja Honorer K2 Komisi II DPR RI Amran menegaskan bahwa Indonesia membutuhkan tenaga honorer kategori dua (K2). Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kalimat Ini Selalu Ada saat Penyerahan SK PPPK, Bikin Tertekan, Setara PNS?
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN
- Lewat Monitoring KPK, Pj Gubenur Sumsel Soroti Pencegahan Korupsi
- Era Anna Muawanah Bojonegoro Raih Prestasi Terbaik Ketiga Nasional EPPD 2023
- Pentingnya Literasi Keuangan untuk Menghindari Jebakan Pinjol
- Cegah Lobi-Lobi, Tuntaskan Kasus Emas Secepatnya!