Waspada! Penderita DBD Terus Bertambah, Tiga Meninggal Dunia

Waspada! Penderita DBD Terus Bertambah, Tiga Meninggal Dunia
Korban penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Batam terus bertambah. Foto: Batam pos / JPNN

jpnn.com - BATAM - Dinas Kesehatan Kota Batam mencatat tiga penderita Demam berdarah Dengue (DBD) meninggal dunia, dan 60 kasus penderita DBD terjadi selama Februari 2016.

"Belum semua data yang masuk, ini baru dari kecamatan saja," kata Kasi P2PL Dinas Kesehatan Kota Batam, Hatta, seperti dikutip dari batampos.co.id (Group JPNN), Rabu (24/2).

Berdasarkan data yang diterima tidak semua positif DBD. "Ada juga yang masih terindikasi. Untuk membuktikan kita harus uji lab, dan hasilnya tiga hari baru keluar. Di sini sering terjadi salah pengertian," jelasnya.

Penderita yang meninggal merupakan balita. Dua penderita DBD yang meninggal merupakan warga dari Kecamatan Sagulung dan satu warga Batuampar.

Hingga Februari ini sudah ada enam penderita DBD yang meninggal dan 196 kasus. Data ini baru yang dari Puskesmas saja. "Perubahan data masih bisa berubah, ini baru dari Puskesmas saja," ujarnya.

Sementara itu, jumlah penderita DBD di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah bulan Februari mencapai 57 pasien.

Sementara data yang dihimpun Batam Pos, penderita DBD meningkat sejak Desember 2015, pada bulan tersebut tercatat 36 penderita. Pada bulan Januari 86 orang, satu diantaranya meninggal sementara awal Februari dua balita meninggal. Total hingga kini yakni 177 pasien.

"Ia ada lagi, bertambah jumlahnya, penderita masih didominasi anak-anak dibanding orang dewasa," kata Humas RSUD Embung Fatimah, Nuraini, Rabu (24/2) siang.
Dari 57 pasien, kata Nuraini, 51 orang diantaranya sudah pulang. "Sisanya masih dirawat," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News