HEBOH: Pegawai Kemenag Ngaku Perkosa Janda, Polisi Pusing

HEBOH: Pegawai Kemenag Ngaku Perkosa Janda, Polisi Pusing
Ilustrasi. FOTO: Pixabay.com

jpnn.com - SAMARINDA – Meski sehari-hari bekerja sebagai pegawai honorer di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Timur, perbuatan SF tak patut ditiru. Ya, pemuda bungsu dari delapan bersaudara itu telah memerkosa janda satu anak. Sebut saja korbannya Mawar.

Seperti dilansir prokal.co (JPNN Group), SF mengklaim bahwa dirinya dan Mawar telah menjalin hubungan. Istilahnya berpacaran. 

Bahkan, dia mengklaim menghabiskan gajinya untuk menuruti semua permintaan Mawar. Salah satunya adalah membelikan sang pujaan hati motor. Itu dilakukan SF karena benar-benar sayang kepada Mawar.

Meski begitu, dia juga mengaku bersalah karena memperkosa Mawar. "Saya salah. Saya sudah perkosa dia (Mawar, Red). Tapi saya mau ketemu untuk meminta maaf langsung. Karena biar begini, saya juga pernah belajar di pesantren," kata SF pria 217 tahun itu.

Meminta maaf sepertinya terlambat. Karena jeratan hukum sudah menanti SF. Polisi yang telah menerima laporan resmi Mawar, mengenakan pasal 285 KUHP tentang perkosaan dan 351 KUHP tentang penganiayaan.

Kini, SF kasus SF ditangani oleh Polsek Samarinda Ilir. ancaman hukumannya di atas 10 tahun," terang Kapolsekta Samarinda Ilir Kompol Suryono.

Saat menjalani pemeriksaan, SF terus merengek kepada polisi agar dirinya dipertemukan dengan janda yang telah diperkosanya tersebut.

Terang saja polisi terganggu dengan ucapan berulang-ulang SF yang menjengkelkan. Karena Mawar yang sudah lebih dulu diperiksa polisi sebagai korban, ogah bertemu dengan SF. Bahkan memandang wajah SF saja, Mawar seakan sudah muak.

SAMARINDA – Meski sehari-hari bekerja sebagai pegawai honorer di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Timur, perbuatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News