Wanita Emas: Ahok Akan Dikalahkan Seorang Ibu
jpnn.com - JAKARTA - Bakal calon gubernur DKI Hasnaeni Moein akui bahwa Gubernur Basuki T Purnama alias Ahok sulit untuk dikalahkan dalam pemilihan kepala daerah nanti. Meski begitu, politikus berjuluk wanita emas ini mengaku tahu kelemahan dari sang incumben.
Menurut dia, Ahok tidak bisa ditaklukan dengan cara yang keras atau kasar. Justru kelembutan lah yang bisa menaklukkan mantan bupati Belitung Timur.
"Ahok akan dikalahkan oleh dirinya sendiri, dikalahkan oleh kelakuan dia sendiri, dan akan dikalahkan oleh seorang ibu. Ibu memiliki kelembutan, karena Jakarta ini ibu kota, jadi bisa dikalahkan oleh seorang ibu," jelasnya saat memaparkan visi dan misinya di DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Jumat (20/5).
Dalam kesempatan itu, Wanita Emas diminta memaparkan solusi atas masalah-masalah yang ada di Jakarta seperti banjir dan kemacetan. Dia pun mengaku bisa menjawab semua pertanyaan tersebut. "Karena kita tahu di Jakarta ini kan ada jutaan persoalan. Semua persoalan ada di Jakarta. Jadi saya sudah menjawabnya," tuturnya saat ditemui usai pemaparan visi dan misi.
Wanita emas yakin dia akan terpilih sebagai calon gubernur DKI Jakarta dari Demokrat. "Insya Allah bisa. 99 persen. Karena kemungkinannya hanya Allah yang tahu. Karena takdir tidak pernah tertukar. Allah sudah menentukan kepada siapa persoalan-persoalan DKI akan diberikan untuk mencari penyelesaiannya," tandasnya. (rmol/dil/jpnn)
JAKARTA - Bakal calon gubernur DKI Hasnaeni Moein akui bahwa Gubernur Basuki T Purnama alias Ahok sulit untuk dikalahkan dalam pemilihan kepala daerah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ketua MPR Bambang Soesatyo Ingatkan Pentingnya Pembenahan Parpol, Simak Penjelasannya
- Cak Imin Pastikan PKB Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Sandi AMPI Serukan Rekonsiliasi Pascapemilu: Bersatulah demi Indonesia Emas 2045
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi