Polisi Sterilkan Balai Kota DKI Setelah Ada Ancaman Bom

Polisi Sterilkan Balai Kota DKI Setelah Ada Ancaman Bom
Ilustrasi. FOTO: pixsbay

jpnn.com - JAKARTA - Balai Kota Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dibuat geger dengan ancaman dari seorang yang tak dikenal, Rabu (20/7). Ancaman tersebut disampaikan melalui telepon yang menyampaikan, akan meledakan kantor Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, ancaman tersebut datang sekitar pukul 09.15 WIB. Saat ini tim Gegana Polda Metro Jaya, sedang melakukan sterelisasi di area Balai Kota DKI.

"Saat itu ada yang telepon, bahwa akan meledakan Balai Kota," kata Awi saat dihubungi, Rabu (20/7).

Awi menambahkan, saat ini tim dari Gegana sedang melakukan penyisiran di semua lokasi Balai Kota DKI. "Satu tim dari Gegana sudah melakukan sterelisasi, disemua penjuru Balai Kota," tambah Awi.

Lebih jauh, mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur ini sedang mencari tahu dalang dari teror tersebut. "Kami sedang introgasi pegawai yang menerima ancaman bom, kami mulai dari situ dulu," pungkas Awi. (Mg4/jpnn)


JAKARTA - Balai Kota Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dibuat geger dengan ancaman dari seorang yang tak dikenal, Rabu (20/7). Ancaman tersebut


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News