Menang Besar atas PSM Makasar, MU Minta ISC Dihentikan, Jika...

jpnn.com - BANGKALAN - Madura United (MU) gerah dengan pernyataan pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts, yang menuding ada peranan mafia pertandingan dalam laga ISC pekan kesebelas. Pernyataan Alberts itu dilontarkan usai timnya kalah 1-4 dalam laga di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Rabu (21/7).

Direktur PT PBMB, pengelola MU Ziaul Haq menyatakan Rene Albert harus berani menunjukkan langsung siapa orang yang dimaksud terlibat dalam jariingan mafia tersebut. Dia berharap, bahwa tuduhan ada mafia yang mengatur pertandingan MU vs PSM bisa segera terungkap. 

"Rene Albert harus berani tunjuk orang atas tuduhan bahwa ada Mafia yang mengatur pertandingan Madura United vs PSM. PT GTS juga harus tegas untuk mengambil tindakan," ungkapnya

Karena itu, Zia meminta PT GTS, pengelola ISC A 2016 untuk bisa mengambil beberapa tindakan yang direkomendasikan oleh pihak MU terkait pernyataan itu.

Berikut Permintaan MU kepada PT GTS

1. Jika memang ada mafia yang mengatur dan bisa mempengaruhi hasil akhir pertandingan, maka ISC lebih baik dihentikan saja. Bagaimanapun, kejadian ini akan menjadi preseden buruk bagi sepakbola Indonesia yang mulai berbenah.

2. Jika memang pernyataan Rene Albert benar adanya, kami harap adanya ketegasan pihak kepolisian untuk menelusuri dan menuntaskan melalui jalur hukum. Sebab, tuduhan itu sangat berpengaruh besar terhadap proses reformasi tata kelola sepakbola sebagaimana diusung oleh GTS

3. Jika pernyataan Rene Albert karena kekesalan atas kekalahan timnya, maka sudah selayaknya, GTS melalui Komdis harus tegas karena telah membuat opini yang seakan-akan menggambarkan bahwa ISC dipenuhi oleh pihak-pihak yang mengatur hasil akhir pertandingan.