Ckckck... KTP Cawabup Kok Ada Dalam Dukungan Calon Independen

Ckckck... KTP Cawabup Kok Ada Dalam Dukungan Calon Independen
Ilustrasi. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - PAGAR JATI - Proses verifikasi faktual dukungan perseorangan menghadirkan banyak temuan dan kejanggalan. Bila sebelumnya banyak tandatangan non pendukung dipalsukan, terbaru dan mengejutkan, KTP Laina Naini yang merupakan pasangan bakal calon Wakil Bupati dari Muhammad Sabri, masuk  dalam dukungan perseorangan salah satu calon independen.

Dikatakan Laina yang didampingi suaminya Amarin alias Marin, ketahuan KTP miliknya dijadikan dukungan calon kandidat lain, saat tim verifikator melakukan verifikasi faktual. Betapa terkejutnya saat beberapa petugas verifikasi menanyakan dukungannya. 

“Saya sangat terkejut dan merasakan aneh. Masa saya mau maju malah dukung yang lain,” jelas Laina.

Justru dia berpikir dan bertanya-tanya, kapan dan siapa pelaku mengambil KTP-nya, sehingga dimasukkan ke dalam daftar dukungan calon lain. Mesti sudah memberikan hak jawab dan pertanyaan, Laina tetap mencari tahu siapa yang bermain di balik itu. 

“Dari mulai menyerahkan dukungan ada yang tak mau jujur. Saya tetap mencari siapa oknum pemainnya,” kata Laina seperti diberitakan Rakyat Bengkulu (Jawa Pos Group) hari ini (30/8).

Menurut Laina, baik sebelum memutuskan terima tawaran menjadi pasangan M Sabri, dia tidak pernah membuat komitmen dengan pihak lain. Untuk itu dia meminta tim verifikasi tetap profesional untuk bekerja di lapangan. 

“Saya tegaskan, semuanya wajib melaksanakan tugas dengan baik. Jangan mencari kesempatan dalam kesempitan, harus objektif atas hasil vertual,” ujarnya.

Ditambahkan suaminya, Marin. Sangat banyak temuan di lapangan verifikasi faktual, yang mencatat beberapa warga di Rena Kandis tidak pernah memberi dukungan kepada salahsatu calon, akan tetapi dalam daftar verifikasi yang dilakukan PPS menemukan kejanggalan. “Dukungan ganda dan dukungan paslu ini cukup membuat repot. Bisa saja picu gejolak yang baru,” tegas Marin.

PAGAR JATI - Proses verifikasi faktual dukungan perseorangan menghadirkan banyak temuan dan kejanggalan. Bila sebelumnya banyak tandatangan non pendukung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News