Isu Rush Money Upaya Membangun Perlawanan Rakyat
jpnn.com - MATARAM - Isu penarikan uang secara besar-besaran (rush money) sempat beredar berantai lewat media sosial. Itu tersebut terkait juga dengan aksi 25 November 2016.
Aparat hokum diminta mengusut pelaku tindakan tidak terpuji itu, karena bisa membuat kondisi negara memburuk.
“Itu kriminal, tidak terpuji bagi negara,” kata Anggota Komisi II DPRD NTB Burhanuddin, seperti diberitakan Lombok Post (Jawa Pos Group).
Politisi PKB itu menegaskan, isu semacam itu berpotensi merugikan perekonomian nasional dan menimbulkan keresahan di sektor ekonomi. Karena dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
“Masyarakat untuk tidak terpengaruh dan mengalihkan masalah politik ke ekonomi,” ucapnya.
Senada, politisi Partai Gerindra H Hamja mengatakan, masyarakat jangan terpancing upaya provokasi lewat media massa yang bertujuan membangun sikap pembangkangan dan perlawanan rakyat terhadap pemerintah. “Jangan terpancinglah,” ucap Ketua Fraksi DPD Partai Gerindra ini. (ewi/r7/sam/jpnn)
MATARAM - Isu penarikan uang secara besar-besaran (rush money) sempat beredar berantai lewat media sosial. Itu tersebut terkait juga dengan aksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pimpin Ucapara HUT Otda di Sumsel, Sekda Supriono Bacakan Amanat Mendagri Tito Karnavian
- Inilah yang Dimaksud PPPK dari Formasi Khusus, Honorer Wajib Tahu
- Polisi Temukan Luka di Kepala Brigadir RA yang Tewas di Mampang
- KMP Bukit Raya Terbakar, Satu Kru Kapal Dilarikan ke RS Antonius Pontianak
- 1.071 PPPK Kutim Terima SK, Ini Pesan Penting Bupati Ardiansyah
- Ini Lho Tampang Pengemudi Honda HRV Pelaku Tabrak Lari di Semarang