2 Anggota Polsek Sei Beduk Korban Pengeroyokan, Pelaku Diduga Anggota TNI

Selain satu oknum anggota Babinsa Lubukbaja yang sudah diamankan oleh Denpom Batam, tiga orang yang berpakaian sipil yang ikut dalam kejadian masih dalam pendalaman kepolisian apakah berstatus warga sipil atau oknum TNI.
“Status tiga orang lainnya masih dalam penyelidikan. Kami masih terus berkoordinasi dengan pihak Denpom dan menunggu hasilnya,” kata Giadi.
Giadi menambahkan dalam penanganan perkara ini pihak tetap mengedepankan sinergitas dan soliditas TNI-Polri sebagaimana diarahkan oleh pimpinan kedua institusi tersebut.
Secara terpisah, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0316/Batam Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing saat dikonfirmasi terkait perkembangan penanganan kasus pengeroyokan tersebut belum memberikan jawaban.
Sebelumnya, Rooy menyatakan oknum Babinsa berinisial HP yang melakukan pemukulan terhadap anggota Polri tersebut langsung dicari petugas dan dilakukan penahanan di sel khusus Denpom, untuk diproses hukum secara militer.
“Kami tidak menutup diri, yang bersangkutan memang dia terlibat ataupun bersalah di mata hukum kami akan sesuaikan dengan proses hukum yang berlaku,” kata Rooy, Jumat (16/8).
Insiden pengeroyokan tersebut terjadi Kamis (15/8) sekitar pukul 20.00 WIB.
Video pemukulan tersebut tersebar di masyarakat, seorang oknum anggota TNI berpakaian dinas mendatangi Pos Terpadu Polsek Sei Beduk lalu melakukan pemukulan terhadap anggota Polsek yang berpakaian sipil. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Pengeroyokan dialami dua anggota Polsek Sei Beduk, Polresta Barelang, yang diduga dilakukan anggota TNI.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- 2 Kapten Infranteri Tangkap Bandar Narkoba di Bima, Kolaborasi dengan Warga
- Letjen Kunto Anak Pak Try Batal Dimutasi, Ini yang Terjadi
- Surat Ini Bikin Mutasi Letjen Kunto Arief Dianggap Bermuatan Politis
- TB Hasanuddin Soroti Sikap Galau TNI soal Letjen Kunto Arief
- Letjen Kunto Batal Dimutasi, Legislator: TNI Mudah Digoyah Urusan Politik
- 2 Pemuda Suku Anak Dalam Dikeroyok Sekuriti Perusahaan, 1 Tewas