2 Kapal Tanker Selundupkan 27 Ribu Liter Solar Subsidi
jpnn.com, MATARAM - Dua kapal tanker mengangkut sedikitnya 27 ribu liter bahan bakar minyak jenis solar subsidi.
Kapal tanker tersebut karena diduga beroperasi secara ilegal di wilayah Nusa Tenggara Barat.
"Kami sita untuk proses pemeriksaan lebih lanjut," kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Artanto di Mataram, Jumat.
Pemeriksaan tersebut, jelas dia, berkaitan dengan surat izin bongkar muat kapal tanker yang diduga melakukan pengisian BBM jenis solar subsidi di tengah laut kepada sejumlah kapal nelayan di kawasan Perairan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur.
"Jadi, semua masih dalam proses pemeriksaan. Termasuk terhadap syahbandar terkait surat izin bongkar muat itu," ujarnya.
Menurut informasi, dua kapal tanker tersebut milik perusahaan berinisial CPE asal Palembang.
Pihak kepolisian melakukan penyitaan dan pemeriksaan sejak pengamanan, Kamis (15/9).
Kabarnya, puluhan ribu liter solar subsidi itu akan didistribusikan ke perusahaan berinisial TN. (antara/jpnn)
Puluhan ribu liter BBM jenis solar subsidi itu akan didistribusikan ke perusahaan berinisial TN.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Catatan Ketua MPR: Mencermati Dampak Eskalasi Ketegangan di Timur Tengah
- Satgas RAFI 2024 Resmi Ditutup, Pertamina Apresiasi Sinergi dari Semua Pihak
- Pertamina Menyalurkan Bantuan untuk Korban Terdampak Erupsi Gunung Ruang
- Motorist Pertamina Gercep Kirim BBM ke Kendaraan yang Kehabisan Bensin di Tol, Lihat Tuh
- Perang Iran-Israel, Bagaimana Nasib Harga BBM Subsidi?
- Menggeber Suzuki Ertiga Hybrid Lebih dari 400 Km, Seberapa Irit Konsumsi Bahan Bakarnya?