2 Kelompok Remaja Terlibat Perang, Saling Bacok

Sementara pelaku IA menyabetkan celurit kepada BY. Sehingga mengalami luka di bagian punggung.
“Korban ada dua. AK jarinya sampai putus dan BY luka bacok di punggung,” kata Kapolsek Arjawinangun Kompol R Nana Ruhiana, kepada Radar Cirebon.
Untungnya, kedua korban berhasil lolos dari pengejaran para pelaku. Pagi harinya, korban yang sudah mendapat pengobatan medis di RSUD Arjawinangun datang ke Polsek Arjawinangun.
Mereka melaporkan kejadian tersebut. Polisi langsung bergerak dengan memeriksa saksi dan korban.
Senin malam (15/2) Unit Reskrim Polsek Arjawinangun mendapatkan laporan adanya geng motor di perbatasan Arjawinangun-Gempol.
Petugas langsung bergegas, karena khawatir terjadi tawuran. Setibanya di lokasi, polisi berhasil mengamankan kelompok tersebut.
Setelah ditelusuri dan diinterogasi, ternyata salah satunya ada kaitannya dengan tawuran yang terjadi di hari sebelumnya.
Mereka kemudian diamankan di Polsek Arjawinangun untuk diperiksa. Setelah diketahui identitas masing-masing tersangkanya, polisi langsung mendatangi satu per satu rumah tersangka.
Perang antarkelompok ini berawal ketika salah satu anggota kelompok mengajak untuk melakukan tawuran.
- Calon Haji Asal Cirebon Meninggal Dunia di Embarkasi Indramayu
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- 20 Pelaku Tawuran di Jalan Otista Raya Jaktim Ditangkap Polisi
- Aktivis KNPI Jakarta David Hamka Minta Gubernur Pramono Optimalkan Peran Pemuda Cegah Tawuran
- Pelaku Pelecehan Terhadap Remaja di Mal Cirebon Dipukuli Warga
- Gagalkan Tawuran di Jakarta Pusat, Polisi Sita 4 Celurit