2 Perusahaan Otomotif China Ini Diminta Kembali Berinvestasi di Indonesia
jpnn.com - Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun mengajak dua perusahaan otomotif asal Tiongkok, Dongfeng dan Liugong kembali berinvestasi di Indonesia.
"Dua perusahaan tersebut sebelumnya pernah berinvestasi di Indonesia. Kami berharap dengan pulihnya situasi ekonomi, kedua perusahaan tersebut kembali lagi berinvestasi di Indonesia," katanya di Beijing, Kamis.
Dubes mendapatkan kesempatan melakukan kunjungan ke fasilitas manufaktur Dongfeng Liuzhou Motor dan Liugong.
Dongfeng memproduksi kendaraan komersial dan penumpang, seperti bus dalam berbagai ukuran berbasis energi terbarukan, sedangkan Liugong memproduksi alat-alat berat.
Deputy General Manager Dongfeng Liuzhou Motor Liu Xiaoping menyambut positif ajakan Djauhari tersebut.
"Produk kendaraan komersial Dongfeng pernah masuk ke Indonesia sekitar 10 tahun yang lalu, tetapi kemudian terhenti."
"Kami berharap dapat masuk kembali ke pasar Indonesia dengan produk truk komersial bertenaga listrik," ucap Liu kepada Dubes RI.
Sementara itu, Liugong memiliki anak perusahaan OVM Liugong yang pernah terlibat pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia.
Dua perusahaan otomotif asal Tiongkok, Dongfeng dan Liugong diajak kembali berinvestasi di Indonesia.
- Ratusan Korban Investasi Bodong Berdemonstrasi di Mabes Polri, Nih Tuntutannya
- Kemnaker Ajak Jepang Investasi Berikan Pelatihan Bahasa bagi Kandidat SSW Indonesia
- Pemilu 2024 Berdampak Pada Para Investor, Begini Analisis Pakar
- Sukses, Aset yang Dikelola Wealth Management BRI Tumbuh 21% Kuartal I 2024
- Besok, Bos Apple Bakal Menemui Jokowi, Ada Apa?
- Harga Emas Antam Naik Tipis Hari Ini, Jadi Sebegini