2000 Pohon Rawan Tumbang Tak Tertangani

2000 Pohon Rawan Tumbang Tak Tertangani
2000 Pohon Rawan Tumbang Tak Tertangani
MESKIPUN korban terus berjatuhan akibat pohon tumbang, namun tindakan pemangkasan tak kunjung dilakukan. Misalnya saja di Jakarta Selatan, saat ini sedikitnya masih ada 2000 pohon rawan tumbang yang belum ditangani. Pohon tersebut tersebar di 10 kecamatan, dan mengancam keselamatan warga. “Pohon rawan tumbang tersebar di seluruh wilayah DKI, salah satunya di Jakarta Selatan yang mencapai 2000 pohon. Namun, tak kunjung ada penanganan,” kata anggota DPRD DKI Jakarta, Hidayat, Senin (5/2).

Hidayat mendesak, instansi terkait dalam hal ini Dinas Pertamanan untuk bekerja serius menangani pohon rawan tumbang. Jangan menunggu datangnya korban jiwa lagi. “Dinas Pertamanan harus bekerja serius,” ujarnya.

Kepala Sudin Pertamanan Jakarta Selatan Heru Bambang Ernanto mengakui, saat ini pohon rawan tumbang di wilayahnya mencapai angka sekitar 2000-an. Namun, berupaya untuk melakukan penanganan. “Untuk antisipasi musim hujan yang cukup ekstrim, semua Kasie Pertamanan Kecamatan dan Seksi Jalur Hijau, serta Seksi Taman ditugaskan melaksanakan pemangkasan terutama di lokasi-lokasi rawan tumbang,” tutur Heru.

Menurut Heru, saat ini pihaknya telah menginventarisasi pohon-pohon yang ada di 10 kecamatan di Jakarta Selatan. Ada sekitar 2.000 pohon yang berpotensi patah atau tumbang saat hujan lebat disertai angin kencang. “Kami targetkan 2.000 pohon yang akan ditoping. Tapi, baru 676 pohon yang sudah dipangkas,” paparnya.

Selain menginventarisasi pohon rawan tumbang, pihaknya juga mempersilakan masyarakat melaporkan ke Seksi Pertamanan terdekat jika ada pohon besar rawan tumbang yang harus dipangkas. “Di setiap kecamatan ada seksi kami, laporkan saja nanti dibantu untuk memangkasnya,” ucap Heru.

MESKIPUN korban terus berjatuhan akibat pohon tumbang, namun tindakan pemangkasan tak kunjung dilakukan. Misalnya saja di Jakarta Selatan, saat ini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News