25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru

25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru
Ketua BKS PTN-Barat Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos.,M.Si., (tengah) menyampaikan tahun ini ada 25 PTN yang tergabung baik PTN umum, PTN Seni, dan PTN Agama Islam. Foto Mesya/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Konsorsium Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat tahun 2024 (SMMPTN-Barat 2024) hari ini resmi diluncurkan. 

Ketua BKS PTN-Barat Prof Muryanto Amin menyampaikan tahun ini ada 25 PTN yang tergabung baik PTN umum, PTN Seni, dan PTN Agama Islam. 

Seleksi mandiri ini merupakan kegiatan yang telah dilaksanakan secara bersama perguruan tinggi wilayah Barat Indonesia meliputi perguruan tinggi negeri di pulau Sumatera, wilayah barat pulau Jawa, dan Provinsi Kalimantan Tengah.  

Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) ini menambahkan konsorsium PTN yang tergabung pada seleksi mandiri sebagaimana diatur legalitasnya oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia melalui Permendikbudristek Nomor 48 Tahun 2022 dan perubahan terakhir Permendikbudristek Nomor 62 Tahun 2023. Peraturan itu memberikan peluang seleksi masuk perguruan tinggi setelah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). 

"Untuk seleksi mandiri sendiri bisa dilakukan secara mandiri masing-masing PTN atau bersama seperti yang dilaksanakan panitia SMMPTN-Barat ini sejak 2017," terang Prof. Muryanto Amin dalam konferensi pers peluncuran SMMPTN-Barat 2024 di Jakarta, Senin (6/5). 

Wakil Ketua SMMPTN-Barat 2024 Prof Ibrahim menjelaskan seleksi ini sendiri sebagaimana amanat Permendikbudristek juga dilakukan secara akuntabel dan transparan dalam memastikan penerimaan mahasiswa baru program sarjana dan diploma. 

Yang terbaru dari seleksi mandiri tahun ini sebagaimana juga telah diatur dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) adalah adanya peluang bagi setiap calon mahasiswa baru untuk empat prodi, yaitu prodi akademik dan vokasi. Hal ini dilakukan agar membuka peluang mahasiswa besar terpilih, sehingga ruang partisipasi pendidikan tinggi anak bangsa juga semakin tinggi. 

 Prof. Muryanto Amin menambahkan Konsorsium BKS PTN wilayah Barat ini juga bukan sebuah representasi PTN yang statis dan permanen. Setiap tahun selalu ada perubahan PTN yang bergabung berdasarkan kesepakatan yang disetujui pada tahun tersebut. 

25 PTN buka pendaftaran SMMPTN-Barat 2024. Kuota banyak dan ada kebijakan baru yang diberlakukan dalam seleksi tahun ini. Simak selengkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News