28 Ribu Mahasiswa Mendaftar Program Bangkit, Pengin Tahu Berapa yang Lolos?
"Peserta-peserta terbaik nantinya berkesempatan untuk mengikuti program internship dari Stanford University," ujarnya.
Menurut para analis, teknologi artificial intelligence (AI) berpotensi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan nilai hingga USD 366 miliar dalam 10 tahun ke depan.
Karenanya, menurut Nizam harus menyiapkan talenta teknologi AI yang akan menjadi pemimpin AI tidak hanya di Indonesia bahkan di Asia Tenggara.
"Saya berharap program Bangkit bisa melahirkan para pemimpin teknologi di Indonesia yang membawa akselerasi ekonomi digital di tanah air," kata Nizam.
Tahun ini, Program Bangkit mendapat antusias yang luar biasa, hampir 28 ribu pendaftar dari 500 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Kemudian mereka mengikuti proses aplikasi dan seleksi yang komprehensif, 3.000 mahasiswa lolos seleksi dan diundang untuk mendaftar.
Dari mereka yang mendaftar, 30 persen adalah perempuan dan sekitar 29 persen di antaranya berasal dari latar belakang non-CS /IT.
Program Bangkit bekerja sama dengan 15 universitas mitra dan mahasiswa terpilih akan mengikuti pengalaman belajar online di Bangkit selama 18 minggu mulai Februari 2021.
Program Bangkit Kemendikbud tujuannya meningkatkan kompetensi mahasiswa agar mudah berkarier di bidang teknologi.
- Tumpukan Narkoba Ganja Itu Seharga Rp 200 Juta, Dijual kepada Pelajar & Mahasiswa
- Hardiknas 2024: Pertamina Goes To Campus Siap Hadir di 15 Kampus, Catat Waktunya!
- ATVI Akan Bertransformasi Jadi IMDE, Bikin Terobosan, Lihat Aksinya di Acara CFD
- 5 Mahasiswa Ini Ditangkap Polisi saat Pesta Miras dan Ganja, Duh
- PBD Gelontorkan Rp 100 M untuk Perguruan Tinggi, Senator Filep Harapkan Pemprov se-Papua Ikuti Kebijakan Ini
- 2 Pembunuh Sopir Taksi Online Ditangkap Polisi, Salah Satunya Mahasiswa di Jambi