2.883 Kursi di 42 Madrasah Aliyah Top Diperebutkan 15 Ribu Siswa

2.883 Kursi di 42 Madrasah Aliyah Top Diperebutkan 15 Ribu Siswa
Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani. Foto Humas Ditjen Pendis Kemenag

jpnn.com, JAKARTA - Minat siswa untuk masuk Madrasah Aliyah (MA) terus meningkat. Ini tergambar dari peningkatan jumlah peserta didik yang mendaftar di Madrasah Aliyah Negeri (MAN), khususnya yang sudah punya nama alias top.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag), sebanyak 15.292 siswa akan bertarung dalam seleksi nasional penerimaan peserta didik baru MAN bersistem asrama yang bernaung di bawah Kemenag.

Mereka memperebutkan 2.883 kursi yang tersedia di 23 MAN Insan Cendekia, 17 MAN Program Khusus, dan 2 Madrasah Aliyah Kejuruan Negeri (MAKN).

Pelaksanaan seleksi berlangsung tanggal 27 – 28 Februari 2021 yang tersebar di 61 lokasi.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Pendis) Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, sekolah yang diperebutkan tersebut merupakan unggulan, andalan Kemenag dalam berbagai tipe madrasah.

MAN Insan Cendekia merupakan madrasah sains yang memfokuskan diri pada ilmu pengetahuan dan teknologi.

MAN program khusus adalah madrasah berciri khas keagamaan Islam yang menitikberatkan pada disiplin ilmu agama dan bahasa Arab.

Sementara MAKN berfokus pada penyelenggaraan pendidikan kejuruan.

15 ribu siswa akan berkompetisi dalam seleksi nasional penerimaan siswa MAN berasrama di bawah Kemenag.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News