299 Guru di Sorong Diangkat Sebagai PPPK, Dapat Hak yang Sama Seperti PNS
jpnn.com, SORONG - Sebanyak 299 guru di Kabupaten Sorong, Papua Barat, diangkat sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Pemerintah Kabupaten Sorong secara resmi memberikan surat keputusan (SK) guna melanjutkan tugas bagi 299 guru PPPK tersebut.
Sebanyak 101 guru PPPK yang menerima SK ini mengajar pada Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 198 di Sekolah Dasar (SD).
“Guru tersebut mendapatkan hak yang sama seperti ASN. Namun ada yang menjadi pembeda, yakni guru PPPK harus dievaluasi kinerjanya dalam setiap kurun waktu dua tahun," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong Reinhard Simamora di Sorong, Papua Barat, Rabu (6/7).
Dia menjelaskan PPPK tersebut merupakan kelulusan seleksi 2021 guna mengabdi mencerdaskan anak-anak setempat.
Para guru PPPK yang direkrut tersebut akan disebar ke seluruh wilayah di Kabupaten Sorong terutama pada daerah-daerah 3T.
Menurut dia, penerimaan guru PPPK di untuk wilayah Kabupaten Sorong pada 2021 ternyata masih kurang.
Oleh karena itu, kata dia, rencananya akan dibuka penerimaan baru pada 2022.
Dia mengungkapkan penerimaan guru PPPK hingga 90 hingga 95 persen untuk menjawab kekurangan tenaga pendidik tingkat SD sampai SMP di Kabupaten Sorong.
Sama halnya seperti para guru PNS, guru PPPK juga akan mendapatkan berbagai tunjangan serta gaji ke-13 dan ke-14.
- 503 PPPK Terima SK, Hasan Chabibie: Pahami Posisi Anda sehinga Bisa Bekerja Profesional
- PPPK Harus Bisa Menjaga Loyalitas dan Integritas Saat Bertugas
- Kalimat Ini Selalu Ada saat Penyerahan SK PPPK, Bikin Tertekan, Setara PNS?
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan