3 Alasan Pria Suka Menyembunyikan Kesedihan Akibat Patah Hati

3 Alasan Pria Suka Menyembunyikan Kesedihan Akibat Patah Hati
Ilustrasi Pasangan. Foto : Ricardo/JPNN.com

Perpisahan adalah cara yang sama, pria mungkin ragu untuk berkomunikasi dan meminta bantuan.

Seringkali pria begitu bersikeras untuk tidak mendapatkan bantuan atau simpati sehingga mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan suatu hubungan.

Wanita bisa berbicara dengan teman dan keluarga mereka, menangisinya, dan meminta bantuan jauh lebih banyak daripada pria, yang merupakan cara yang sangat sehat untuk mengatasi depresi, kesedihan atau kecemasan karena putus cinta.

3. Pria mungkin menyangkalnya terlebih dahulu dan merenungkannya nanti

Studi telah menemukan bahwa pria cenderung menyangkal kesalahan mereka, meminimalkan kesalahan mereka, dan menyalahkan pasangan mereka atas perpisahan itu.

Hal ini menyebabkan mereka menghabiskan beberapa minggu pertama putus cinta dengan marah pada pasangannya.

Beberapa orang mungkin menyia-nyiakan energi mental mereka yang berharga untuk menyalahkan mantan mereka ketika berfokus pada perasaan mereka sendiri akan lebih produktif.

Setelah beberapa saat, mereka mungkin mulai merenungkan perilaku mereka.

Itulah sebabnya mereka bisa bertindak seolah-olah mereka tidak peduli pada awalnya setelah putus dan kemudian mulai merasa menyesal.(fny/jpnn)

Ada beberapa alasan kenapa pria lebih suka menyembunyikan kesedihan mereka akibat patah hati seperti mencoba mengatasi putus cinta mandiri.


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News