3 Tahun Jokowi-JK, Kesenjangan Sosial Belum Terselesaikan

3 Tahun Jokowi-JK, Kesenjangan Sosial Belum Terselesaikan
Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) menilai dalam tiga tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla telah cukup banyak program yang dikerjakan.

Menurut Sekretaris Jenderal DPP Partai Amanat Nasional Eddy Soeparno pemerintahan Jokowi-JK telah bekerja dengan “full speed” untuk membenahi permasalahan di Indonesia.

“Pada dasarnya keberhasilan pemerintah yang paling menonjol dan terlihat secara kasat mata adalah pembangunan infrastruktur secara masif di seluruh tanah air. Pembangunan, jalan tol, bandara, pelabuhan dan lain-lain jelas terlihat fisiknya dan dirasakan dampak ekonominya secara instan,” kata Eddy di Jakarta.

Eddy menjelaskan, pembangunan infrastruktur transportasi darat seperti jalan tol dan pembanguna bandara di beberapa kota yang bisa dikatakan tidak terlalu besar tentu menjadi kabar gembira bagi dunia usaha.

Sebab, biaya untuk distribusi barang tentu menjadi lebih murah dan efisien.

“Sontak ekonomi daerah yang dibangun atau dilalui pembangunan infrastruktur menjadi terbuka dan menggeliat karenanya. Atas pencapaian ini, patut kita ‘angkat topi’ kepada pak Jokowi dan pak JK,” imbuhnya.

Namun, lanjutnya, tiga tahun pemerintahan Jokowi-JK bukan tanpa kekurangan.

Salah satunya masalah kesenjangan. Menurut Eddy, selama tiga tahun pemerintah belum bisa memberikan dampak signifikan terhadap masalah tersebut.

Pemerintahan Jokowi dan JK masih punya waktu benahi kesenjangan sosial dua tahun ke depan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News