30 Murid SD di Kepulauan Meranti Diduga Keracunan Makanan

jpnn.com - PEKANBARU - Sebanyak 30 murid SDN 5 Dwi Tunggal, Kepulauan Meranti, Riau, Rabu (29/5) sore diduga keracunan setelah mengonsumsi minuman ringan kemasan saset yang dibeli dari kantin sekolah.
"Ada 30 korban, seluruhnya siswa SDN 05," kata Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia Setyawan, Kamis (30/5).
Peristiwa itu bermula ketika delapan murid dikabarkan mengalami mual dan muntah dan sedang dirawat di Puskesmas Tanjungbakau.
Setelah mendapat informasi itu, Kepala Sekolah SDN 5 Dwi Tunggal Wulandari menginstruksikan guru-guru untuk memantau murid-muridnya. Hasilnya, diketahui ada sekitar 30 murid yang juga mengalami gejala sama.
AKBP Kurnia mengatakan kondisi para pelajar itu sudah membaik setelah dilakukan tindakan medis.
"Saat ini para siswa-siswi sudah dipulangkan ke rumah masing-masing karena kondisinya sudah baik," ungkap Kurnia.
Para murid yang mengalami keracunan kemudian dibawa ke Puskesmas Tanjungsamak untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Polsek Rangsang telah melakukan pemeriksaan terhadap tempat kejadian perkara (TKP), mencatat keterangan saksi, dan mengamankan barang bukti berupa minuman ringan kemasan saset, air dari kantin sekolah, dan muntahan murid.
Sebanyak 30 orang murid SDN 5 Dwi Tunggal, Kepulauan Meranti, Riau, diduga mengalami keracunan makanan.
- Begini Update Kasus Penembakan 3 Polisi saat Menggerebek Judi Sabung Ayam di Lampung
- Polda Riau akan Tetapkan Tersangka Kasus SPPD Fiktif yang Rugikan Negara Ratusan Miliar
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar
- BG Minta Aparat Penegak Hukum Tindak Tegas Ormas Bermodus Premanisme
- Mbah Tupon Korban Mafia Tanah? Ini Kata Kombes Ihsan
- Polres Tanjung Priok Bantu Keluarga Terlantar Kembali ke Depok