4 Pria Tegap Menarik Paksa Ibu-ibu ke Mobil, Ditemukan Lemas di Tepi Sungai

4 Pria Tegap Menarik Paksa Ibu-ibu ke Mobil, Ditemukan Lemas di Tepi Sungai
Suyati, 45, ibu rumah tangga asal RT 1/RW 2, Kelurahan Mrican, Kota Kediri yang menjadi korban perampokan. FOTO: dok/jpnn.com

jpnn.com - NGANJUK - Masyarakat Dusun Kendal, Desa Ngrengket, digegerkan oleh perampokan kemarin pagi (15/7). Korbannya dibuang ke tepi Sungai Widas di dusun setempat. Suyati, 45, ibu rumah tangga asal RT 1/RW 2, Kelurahan Mrican, Kota Kediri, ditemukan tergeletak di tepi sungai dalam kondisi tubuh terikat dan sekujur badannya terluka.

Berdasar informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Nganjuk, Suyati ditemukan warga setempat sekitar pukul 08.00 saat melintas di jalan raya sekitar Sungai Widas. Warga kaget ketika melihat sesosok manusia bergerak-gerak di balik rerimbunan semak di tepi sungai.

Tidak lama kemudian, warga yang dipimpin Sutrisno, kepala dusun (Kasun) Kendal, 40, ramai-ramai mendekati sosok tersebut. ''Ternyata benar, ada seorang ibu yang terluka parah tergeletak sendirian,'' kata Sutrisno.

Ketika ditemukan, terang dia, kedua kaki dan tangan korban diikat dengan selendang. Mulutnya dibekap dengan selendang yang sama. Kondisi korban masih sadar, namun mengalami luka yang cukup parah di kedua kaki. Matanya lebam dan lengannya robek.

Seketika itu, Sutrisno dan beberapa warga langsung menolong dengan mengevakuasi korban ke rumah warga terdekat. ''Kami curiga, dia menjadi korban kejahatan,'' tutur Sutrisno.

Tak berselang lama, Sumarji, 50, bayan (pembantu kepala desa) Desa Ngrengket, datang ke lokasi. Setelah melihat sendiri kondisi korban yang terluka parah, Sumarji langsung menghubungi Polsek Sukomoro. Sambil menunggu kedatangan polisi, Sumarji pun mengajak korban untuk berbincang.

Korban diketahui bernama Suyati, warga Kelurahan Mrican, Kota Kediri. Dalam kondisi terluka parah, Suyati menceritakan kejadian yang baru menimpanya, meski dengan susah payah dan terbata-bata. ''Korban mengaku baru dilempar pelaku dari dalam mobil,'' kata Sumarji menirukan penuturan Suyati.

Suyati menyatakan, sebelumnya dirinya diculik secara paksa oleh para pelaku yang berjumlah empat orang. Semuanya pria berbadan tegap dan mengenakan pakaian hitam-hitam.

NGANJUK - Masyarakat Dusun Kendal, Desa Ngrengket, digegerkan oleh perampokan kemarin pagi (15/7). Korbannya dibuang ke tepi Sungai Widas di dusun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News