400 Tukang Becak Bekasi Siap Hijrah ke Jakarta, Anda Setuju?
jpnn.com, JAKARTA - Sekitar 400 tukang becak yang selama ini beroperasi di Kota Bekasi, Jabar, berniat hijrah ke Jakarta.
Di Kota Bekasi becak susah mengais rezeki lantaran adanya aturan larangan beroperasi di jalan protokol.
”Saya dan teman-teman sudah putuskan beralih ke Jakarta Timur sebagai lahan mengais rejeki,” terang Pardi, 46, petukang becak yang biasa mangkal di Perumahan Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu (31/1).
Pardi menjelaskan, dengan adanya izin yang diberikan oleh Gubernur DKI, bisa membuka peluang usaha menarik becak semakin besar.
Salah satunya, sudah tidak perlu lagi khawatir adanya razia oleh Satpol PP saat mereka mencari penumpang.
”Saya lelah kalau dikejar-kejar terus sama Satpol PP Kota Bekasi. Di Kota Bekasi sering kita dirazia," paparnya.
Selama menarik becak, Pardi mengaku bisa mengantongi pendapatan Rp 85 ribu per hari.
"Tiap hari saya kucing-kucingan dengan petugas, makanya hanya meraup Rp 85 ribu per hari," paparnya.
Tukang becak di Kota Bekasi lelah dikejar-kejar Satpol PP. Mereka siap hijrah ke Jakarta karena Gubernur Anies Baswedan membolehkan becak kembali beroperasi.
- Menarik, Gerakan Relawan Idris Sandiya di Bekasi dan Depok Kampanye Pakai Angklung
- Peduli Kesenian Tradisional, Idris Sandiya Kampanye Kreatif Lewat Ondel-Ondel
- Caleg DPRD Jabar Azhar Adam Siap Berkolaborasi dengan Anak Muda Depok dan Kota Bekasi
- Tukang Becak Ditemukan Meninggal Dunia di Palembang, Begini Kronologinya
- Perempuan Muda Ketuk Pintu Kamar Pacarnya, Tak Ada Jawaban, Ya Ampun, Ternyata
- Ratusan Warga Jabar Satukan Tekad Kawal Ganjar Pranowo jadi Presiden di Pilpres 2024