5 Fakta Bos Preman Kirim Pembunuh Bayaran Menghabisi Paman, Setoran Uang Parkir Mencengangkan
3. Omzet setoran yang diterima AH Rp 110 Juta per bulan
Kapolres Bogor AKBP Harun saat konferensi pers di Mapolres Bogor, Cibinong, Bogor, Jumat (29/10), menyebut tersangka AH bisa mengantongi setoran Rp110 juta dari 18 preman parkir dalam kurun waktu satu bulan.
Sejak si paman ikut menarik setoran dari para preman parkir ilegal, pendapatan AH berkurang 30 persen atau sekitar Rp 33 juta.
AH merasa tidak puas dengan komposisi pembagian 70:30, di mana dia mendapat 70 persen, si paman 30 persen. Terlebih, makin lama pengaruh si paman makin kuat.
"Tersangka AH ini sakit hati karena korban P alias G yang merupakan pamannya sendiri mengambil alih setoran parkir di sekitaran Metland Cileungsi,” ujar AKBP Harun.
4. AH sudah merencanakan aksi pembunuhan sejak tahun lalu
“AH berencana membunuh korban sejak setahun lalu," ungkap Kapolres Bogor AKBP Harun.
5. AH menggunakan jasa pembunuh bayaran
Pembunuhan: Berikut 5 fakta bos preman parkir ilegal mengirim pembunuh bayaran menghabisi pamannya, soal setoran uang parkir di Metland Cileungsi.
- Keluarga Korban Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan Serlina, Keji
- Analisis Reza Indragiri Muncul Satu Kejanggalan Lagi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
- Bantah Terlibat Pembunuhan Vina, Anak Mantan Bupati Cirebon: Saya Masih SD saat Kejadian
- Sempat Buron, Pelaku Pembunuhan Ibu Rumah Tangga di Garut Ditangkap di Kalbar
- MGS Sudah 2 Tahun Merencanakan Pembunuhan Imam Musala di Jakbar
- Catatan Dahlan Iskan soal Kasus Vina Cirebon: Aneh